Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Atasi Perubahan Iklim, Sri Mulyani Tagih 100 Miliar Dollar AS dari Negara Maju

Dalam pendanaan aksi iklim, diakui terdapat ada kesenjangan kemampuan antara negara maju dan negara berkembang. Oleh karenanya, Sri Mulyani menegaskan, pentingnya dukungan sistem keuangan global termasuk bank pembangunan multirateral untuk mengatasi isu tersebut.

"Langkah konkret dari negara maju sangat dibutuhkan untuk membantu pendanaan aksi iklim," kata dia, dalam keterangan resmi, dikutip Senin (26/6/2023).

"Termasuk melalui pemenuhan komitmen sebesar 100 miliar dollar AS per tahun yang hingga saat ini masih belum terpenuhi," sambungnya.

Lebih lanjut, mantan direktur pelaksana Bank Dunia itu menyebutkan, pemerintah tidak dapat bekerja sendiri dalam mengatasi isu iklim. Menurut dia, dibutuhkan kerja sama global, baik dari sisi pembiayaan, teknologi, dan keahlian untuk mencapai transisi yang adil dan terjangkau bagi semua pihak.

Pada saat bersamaan, diperlukan antisipasi dampak perubahan iklim dengan intensitas lebih tinggi yang berbahaya dan mengakibatkan kehilangan dan kerusakan (loss and damage) baik pada alam maupun manusia.

"Berbagai upaya dan antisipasi yang dapat dilakukan antara lain dengan meningkatkan kapasitas bank pembangunan multilateral dan lembaga keuangan, termasuk memprioritaskan fasilitas hibah dan concessional financing lainnya," tuturnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga sempat menagih komitmen negara maju untuk mendanai aksi iklim sebesar 100 miliar dollar AS. Hal ini ia sampaikan dalam gelaran KTT G7 yang dilaksanakan Mei lalu.

"Bapak presiden mengatakan, negara berkembanga meragukan komtmen negara maju, di mana hingga sampai saat ini janji pendanaan 100 miliar dollar AS belum terpenuhi," ujar Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, Minggu (21/5/2023).

Sebagai informasi, dalam gelaran Konferensi Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa atau Conference of the Parties (COP) ke-15 disepakati, negara maju berkomitmen untuk mengumpulkan dana sebesar 100 miliar dollar AS per tahun guna mengatasi permasalahan iklim di negara berkembang mulai dari tahun 2020.

https://money.kompas.com/read/2023/06/26/063800826/atasi-perubahan-iklim-sri-mulyani-tagih-100-miliar-dollar-as-dari-negara-maju

Terkini Lainnya

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Whats New
Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Whats New
Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Whats New
Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan 'Smart City' di Indonesia

Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan "Smart City" di Indonesia

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Saat Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer yang Bawa Barang Impor di Pelabuhan Tanjung Priok...

Saat Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer yang Bawa Barang Impor di Pelabuhan Tanjung Priok...

Whats New
Cara Langganan Biznet Home, Biaya, dan Area Cakupannya

Cara Langganan Biznet Home, Biaya, dan Area Cakupannya

Spend Smart
9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja dan Tak Sedang Sekolah, Menko Airlangga: Kita Cari Solusi...

9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja dan Tak Sedang Sekolah, Menko Airlangga: Kita Cari Solusi...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke