Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

BTPN Syariah Salurkan Pembiayaan Rp 12 Triliun Sepanjang Semester I-2023

Direktur BTPN Syariah Fachmy Achmad mengatakan, pencapaian ini didukung oleh pemulihan dan perbaikan kebiasaan nasabah ultra mikro.

“Alhamdulillah kinerja kami tetap positif, meski kondisinya cukup menantang terutama dalam pemulihan dan perbaikan kebiasaan nasabah ultra mikro. Hal ini tentunya terus memotivasi kami untuk tetap fokus memberikan produk dan layanan melalui komunikasi yang paling sesuai dengan masyarakat inklusi,” ungkap Fachmy dalam siaran pers, Jumat (21/7/2023).

Fachmy mengatakan, pihaknya perlu waktu untuk mengembalikan kebiasaan nasabah ultra mikro karena masa pandemi. Dia memastikan pihaknya memprioritaskan keselamatan dan kesehatan nasabah, yang secara langsung berdampak dalam perilaku nasabah.

Sementara itu, rasio kecukupan modal atau Capital Adequacy Ratio (CAR) Bank BTPN Syariah masih berada di posisi yang kuat pada level 46,72 persen, di atas ketentuan dan rata-rata industri bank syariah.

Dana pihak ketiga (DPK) juga masih terjaga di level efisien sebesar Rp 12,38 triliun dan total aset BTPN Syariah tercatat Rp 21,26 triliun. Adapun laba bersih setelah pajak mencapai Rp 753 miliar per semester I-2023.

Dia mengungkapkan, selama lebih dari satu dekade, Bank BTPN Syariah telah menjalankan model bisnis yang sudah didesain untuk memberikan kesempatan tumbuh dan memenuhi berbagai kebutuhan bagi masyarakat inklusi.

Dalam perjalanannya di semester pertama tahun ini, BTPN Syariah mengaku menyadari bahwa proses pemulihan kondisi ekonomi nasabah di segmen ultra mikro masih terus berproses, terutama adaptasi terhadap kondisi eksternal.

Oleh karena itu, BTPN Syariah perlu bagi Bank untuk melakukan penyesuaian demi mengembalikan perilaku efektif nasabah untuk membangun empat perilaku unggul yang selama ini menjadi kunci sukses berjalan nya model bisnis bank yakni Berani Berusaha, Disiplin, Kerja Keras dan Saling Bantu (BDKS).

“Kami tetap berkomitmen untuk membuka akses yang lebih luas lagi kepada masyarakat inklusi, salah satunya akses pengetahuan melalui program pendampingan yang dinamakan Daya. Pada program ini, Bank memberikan pendampingan yang inovatif menggunakan digital kepada semua orang, salah satunya melalui kerja sama dengan perguruan tinggi di Indonesia,” tegas dia.

https://money.kompas.com/read/2023/07/21/153728026/btpn-syariah-salurkan-pembiayaan-rp-12-triliun-sepanjang-semester-i-2023

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke