Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

K-Link Indonesia Tunjuk Mantan Ketua MK Hamdan Zoelva sebagai Komisaris

Sebelumnya, Hamdan sudah lama dipercaya menjadi penasihat legal oleh perusahaan. Hamdan optimistis bahwa kehadiran dirinya sebagai komisaris bisa membawa perubahan yang besar dalam kemajuan bisnis K-Link Indonesia ke depannya.

"Alasan saya bersedia menjadi komisaris karena perusahaan ini selalu konsisten, yaitu peningkatan pendapatan dan kesejahteraan rakyat Indonesia. Dari dahulu saya bekerja untuk rakyat, dan sepertinya sudah waktunya saya bergabung bersama keluarga besar K-Link Indonesia," kata Hamdan dalam siaran pers, Jumat (15/9/2023).

Untuk mendorong kinerja bisnis ke depan, K-Link juga turut meluncurkan Smartplan DNM. Smartplan DNM merupakan peluang bisnis praktis Multiverse Marketing yang berskala internasional dengan potensi penghasilan hingga puluhan juta rupiah melalui penjualan produk-produk K-Link Indonesia.

“Smartplan DNM ini dibangun dengan fondasi melihat ketidakpastian ekonomi global di paruh kedua tahun 2023. Program bisnis Smartplan DNM diharapkan bisa menjadi solusi yang membantu menghilangkan kecemasan tersebut di masyarakat Indonesia,” kata Presiden Direktur K-Link Indonesia, Dato MD Radzi Saleh.

Sebagai perusahaan Digital Network Marketing berbasis Syariah, K-Link Indonesia memastikan bahwa Smartplan DNM tidak bertentangan dengan hukum Syariah. Hal ini juga dilakukan sebagai upaya perusahaan untuk tetap relate dengan perkembangan zaman.

“Peluncuran Smartplan DNM adalah bukti bahwa musibah kebakaran gedung yang sempat tejadi beberapa waktu silam tidak menghentikan komitmen perusahaan untuk melakukan inovasi,” jelas Dato Radzi.

https://money.kompas.com/read/2023/09/15/100000526/k-link-indonesia-tunjuk-mantan-ketua-mk-hamdan-zoelva-sebagai-komisaris

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke