Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

1. Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi menyoroti program Makan Siang Gratis yang diusung Presiden Terpilih Prabowo Subianto. Beredar kabar bahwa program tersebut membutuhkan 6,7 ton beras per tahun.

Menurut Bayu, jumlah tersebut cukup besar untuk kebutuhan program. Bulog, kata dia, belum mendapatkan penugasan terkait hal tersebut.

"Tapi ini bukan hanya angka resmi, hanya membaca itu sekitar 6,7 juta ton (beras) kebutuhan per tahun. Itu angkanya besar," kata Bayu dalam acara Halal Bihalal di Jakarta, Kamis (25/4/2024).

Bayu mengatakan, pihaknya masih menunggu kebijakan kongkret pemerintah berikutnya terkait pengadaan beras untuk program tersebut.

Meski demikian, ia memprediksi stok ketersediaan beras nasional akan dialihkan yang sebelumnya dihitung dari suatu komunitas ke program makan siang.

Selengkapnya klik di sini.

2. Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan meminta masyarakat untuk tidak mengkhawatirkan pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS. Sebab, Indonesia memiliki cadangan devisa (cadev) yang cukup kuat.

Mengutip data Bank Indonesia (BI), posisi cadangan devisa Indonesia di akhir Maret 2024 sebesar 140,4 miliar dollar AS. Angka itu setara dengan pembiayaan 6,4 bulan impor atau 6,2 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri Pemerintah serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.

"Cadangan devisa kita kan kuat jadi tidak perlu terlalu khawatir," ujarnya saat ditemui di kantornya, Jakarta, Kamis (25/4/2024).

Selain itu, menurutnya, BI pasti akan melakukan langkah yang tepat untuk mengantisipasi pelemahan nilai tukar rupiah agar tidak jatuh lebih dalam.

Selengkapnya klik di sini.

3. Jakarta, Medan, dan Makassar Masuk Daftar Smart City Index 2024

Institute Management and Development (IMD) mengungkap tiga kota di Indonesia yaitu Jakarta, Medan, dan Makassar masuk dalam smart city terbaik di Asia Tenggara berdasarkan hasil survei Smart City Indeks (SCI) 2024.

Jakarta, Medan, dan Makassar masing-masing menduduki peringkat 103, 112, dan 114 dari total 142 kota dunia yang disurvei pada IMD SCI 2024. Sementara lima smart city terbaik di Asia Tenggara adalah Singapura (5), Kuala Lumpur (73), dan Bangkok (84), Hanoi (97) dan Jakarta (103).

“Laporan tahunan SCI dirilis untuk membantu pemerintah kota dalam membangun kota masa depan yang tangguh dan mampu beradaptasi terhadap perubahan zaman,” kata Presiden Smart City Observatory Bruno Lanvi bagian dari IMD World Competitiveness Center, yang melakukan penelitian tersebut dalam keterangan tertulis, Kamis (25/4/2024).

"Untuk Indonesia, data SCI relevan untuk membantu upaya merancang ibu kota baru di Nusantara, sebab hasil riset ini memberikan pedoman dan gambaran bagaimana inovasi dan pengembangan kota-kota masa depan," sambungnya.

Selengkapnya klik di sini.

4. Ikappi: Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) mengungkapkan, harga bawang merah saat ini sudah mencapai Rp 80.000 per kilogram.

Ketua Umum DPP IKAPPI Abdullah Mansuri mengatakan, harga tersebut sudah naik dua kali lipat dari harga normal yakni Rp 30.000 per kilogram.

Menurut dia, kenaikan harga bawang merah itu terjadi karena adanya kegagalan produksi yang disebabkab oleh banjir di beberapa titik wilayah produksi sehingga menyebabkan pasokan tidak sebanyak sebelumnya.

"Bawang merah terpantau sudah naik menjelang Idul Fitri dan berlanjut di pasca-Idul Fitri sampai saat ini sudah tembus Rp 80.000 per kilogram. Menurut informasi dari Ikappi di daerah ada beberapa kegagalan panen di beberapa wilayah produksi penghasil bawang yaitu di Jawa Tengah, di Kabupaten Demak, Kabupaten Grobogan, dan Kabupaten Pati, sehingga mempengaruhi produksi secara nasional," ujarnya dalam siaran persnya, Kamis (25/4/2024).

Selengkapnya klik di sini.

5. INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menggodok rencana iuran pariwisata ditambahkan dalam komponen harga tiket pesawat karena akan menjadi beban tambahan bagi penumpang dan maskapai penerbangan.

Menurut Ketua Umum Asosiasi Maskapai Penerbangan Nasional Indonesia (INACA) Denon Prawiraatmadja, tambahan iuran pariwisata dalam komponen tiket akan membuat harga tiket menjadi lebih mahal bagi penumpang.

Maskapai juga akan terkena dampak karena jumlah penumpang akan berkurang jika harga tiket dianggap mahal.

Menurut Denon, saat ini bisnis penerbangan sedang dalam kondisi rebound setelah terpuruk akibat pandemi Covid -19 pada tahun 2020 sampai dengan 2022 lalu.

"Namun demikian, banyak kendala yang dihadapi maskapai penerbangan Indonesia sehingga proses rebound tidak bisa berlangsung lancar jika dibandingkan dengan maskapai penerbangan internasional," kata Denon dalam keterangannya, Kamis (25/4/2024).

Permasalahan yang dihadapi maskapai Indonesia di antaranya adalah berkurangnya jumlah ketersediaan pesawat beserta suku cadang (spareparts) dan sumber daya manusia yang siap untuk dioperasikan.

Selengkapnya klik di sini.

https://money.kompas.com/read/2024/04/26/050000326/-populer-money-respons-bulog-soal-program-makan-siang-gratis-butuh-6-7-ton

Terkini Lainnya

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

Whats New
Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan 'Employee Benefit'

Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan "Employee Benefit"

Whats New
Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Spend Smart
Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Whats New
Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Whats New
Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Whats New
Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Whats New
Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Earn Smart
Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Whats New
Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke