JAKARTA, KOMPAS.com - UMKM memiliki peran sangat strategis dalam pengembangan ekosistem rantai pasok nasional.
Pun UMKM berkontribusi dalam meningkatkan nilai tambah, kualitas, dan daya saing produk-produk industri nasional yang berperan dalam meningkatkan produktivitas perekonomian nasional.
Dengan bermitra dan memasok ke industri besar, maka akan tercipta keterkaitan dan keseimbangan antara sektor industri kecil, menengah, dan besar.
Pada akhirnya akan tercipta keterkaitan dan keseimbangan antara sektor industri kecil, menengah, dan besar yang membuka peluang lebih besar bagi UKM atau IKM dalam kegiatan perdagangan dan perindustrian global.
Dalam proses pembinaan UMKM, pemerintah juga telah mendukung penuh melalui beberapa kementerian/lembaga dalam rangka percepatan proses UMKM naik kelas.
Di antaranya, Kementerian Koperasi dan UKM yang mendukung pada kebijakan dan peningkatan pengelolaan usaha serta pendanaan. Kemudian, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mendukung kebijakan pembinaan UMKM dan khususnya IKM dalam inovasi, teknologi, dan pengembangan industrinya.
Selain itu, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mendukung UMKM dan IKM untuk peran aktifnya dalam pengembangan dan peningkatan pariwisata Indonesia.
"Secara luas, pembinaan UMKM oleh perusahaan diharapkan dapat membangun semangat Indonesian Incorporated dan meningkatkan jumlah wirausaha nasional yang tangguh, sekaligus mengurangi kesenjangan ekonomi dan memperbaiki piramida pelaku ekonomi nasional," kata Direktur CFCD Foundation sekaligus Ketua CFCD Indonesia Thendri Supriatno dalam keterangan tertulis, Minggu (30/6/2024).
"Selain itu, dalam rangka memperkokoh struktur industri dan perekonomian nasional, memperkuat dan meningkatkan perdagangan domestik melalui efisiensi biaya pengadaan (procurement) dan logistik dalam negeri yang dapat menciptakan efisiensi pasar di dalam negeri dan meningkatkan daya saing perekonomian nasional," ungkap Thendri.
Tiga perusahaan mendapatkan penghargaan Pembina-Platinum Bina Mitra UMKM Award 2024 atas perannya dalam membina UMKM. Ketiga perusahaan itu adalah PT Astra Internasional Tbk, PT Great Giant Livestock, dan PT Yayasan Dharma Bakti Astra.
Sementara, tiga perusahaan UMKM, yaitu CV Anugerah Prima Motor, PT Bimuda Karya Tehnik, dan PT Lubna Food Indonesia meraih penghargaan UMKM Platinum.
Bina UMKM Award 2024 merupakan apresiasi kepada perusahaan atau lembaga yang berkontribusi dan ikut berperan aktif dalam proses pengembangan UMKM.
"Penghargaan ini baru pertama kali diadakan untuk mengapresiasi perusahaan atau lembaga dalam proses pengembangan UMKM yang menjadi binaannya lebih mandiri, produktif, dan mendukung perekonomian lokal dan global," ujar Thendri.
Thendri mengatakan apresiasi diberikan kepada perusahaan atau lembaga sebagai pembina atau mitra atas usahanya untuk maju dan berkembang.
Termasuk juga kepada para pendamping pembina yang telah mengawal secara langsung, mengkoordinir, dan bekerja sama dalam proses tumbuh kembang UMKM untuk naik kelas.
https://money.kompas.com/read/2024/06/30/182320926/peran-perusahaan-krusial-untuk-bina-umkm-agar-naik-kelas