Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komoditas Angkat IHSG dari Zona Merah

Kompas.com - 18/09/2008, 16:10 WIB

JAKARTA, KAMIS - Bursa Efek Indonesia berhasil keluar dari tarikan zona merah dengan dukungan sektor pertambangan dan perkebunan. Indeks Harga Saham Gabungan, Kamis (18/9) sore, ditutup menguat 17,779 poin (1,00 persen) ke posisi 1.787,673.

Harga komoditas yang kembali naik menjadi faktor pendorong bagi saham-saham sektor pertambangan dan perkebunan yang masing-masing bertambah 5,16 persen dan 4,42 persen.

Sementara itu, indeks Kompas100 naik 4,868 poin (1,14 persen) pada 433,730. Kemudian indeks LQ45 meningkat 5,632 poin (1,59 persen) menjadi 360,724 dan Jakarta Islamic Index memperoleh 5,436 poin (2,01 persen) ke level 275,309.

Penguatan indeks tertahan oleh merahnya mayoritas indeks bursa regional, termasuk indeks Hang Seng Hongkong yang sempat menggapai zona hijau akhirnya ditutup turun tipis 0,03 persen setelah sempat terpuruk lebih dari 7 persen pada sesi pagi.

Pada perdagangan hari ini saham turun masih lebih banyak dari saham naik, yakni 97 saham turun berbanding 67 saham naik. Sementara itu, nilai transaksi mencapai Rp 5,098 triliun dari 89.474 kali transaksi dengan volume mencapai 5,547 miliar saham.

Saham-saham yang masuk ke daftar top gainers antara lain Astra Agro Lestari (AALI) naik Rp 900 ke Rp 12.900. PT Bukit Asam (PTBA) naik Rp 700 ke Rp 9.600. Indo Tambangraya Megah (ITMG) naik Rp 600 ke RP  18.950. Inco (INCO) naik Rp 500 ke Rp 2.975. London Sumatra (LSIP) naik Rp 425 ke Rp 3.550. Antam (ANTM) naik Rp 230 ke Rp 1.460.

Sementara itu, yang masih terkapar di top lossers, HM Sampoerna (HMSP) turun Rp 650 ke Rp 10.000, Astra International (ASII) turun Rp 150 ke Rp 16.800. Bisi Tbk (BISI) turun Rp 150 ke Rp 2.325, dan BRI (BBRI) turun Rp 100 ke Rp 5.200.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com