Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ssst, Ada Tabungan Berbunga 9 Persen Per Tahun

Kompas.com - 07/02/2009, 14:58 WIB

JAKARTA, SABTU — Standard Chartered membuat gebrakan di awal tahun 2009. Tabungan dengan bunga 9 persen per tahun dan secara leluasa bertransaksi melalui internet. Namanya eSaver.

Standard Chartered Bank Indonesia GM Wealth Management Lanny Hendra mengatakan eSaver diluncurkan untuk memaksimalkan keuntungan nasabah ketika menabung.

"Dengan bunga 9 persen per tahun, eSaver dapat memaksimalkan return bagi nasabah," ujar Lanny di Jakarta, Sabtu (7/2).

Di tengah krisis, Standard Chartered melihat celah untuk merebut peluang di antara tabungan dengan rata-rata bunga 2-4 persen per tahun dan deposito dengan rata-rata bunga 11-12 persen per tahun.

Selain memperoleh bunga tinggi, transaksi hanya dapat dilakukan secara elektronik, misalnya transfer dan e-buy, dengan alternatif phone banking. "Jadi, nasabah tak perlu datang ke kantor cabang untuk melakukan transaksi konvensional. Semuanya dilakukan secara elektronik," ujar Lanny.

Oleh karena itu, sasaran dari produk ini adalah profesional muda yang ingin menabung dan merencanakan masa depan secara finansial.

Standard Chartered Bank Indonesia Head of Treasury and Deposit Wealth Management Aris Budi Santosa mengatakan, calon nasabah hanya perlu menyediakan saldo minimum sebesar Rp 10 juta untuk memulai tabungan ini.

Hanya, untuk menghindari charge total relationship balance (TRB) yang biasanya berlaku di bank asing, calon nasabah harus memiliki total uang dalam berbagai produk sebesar Rp 25 juta.

Aris menilai tabungan ini bukan sebagai tabungan yang bisa sewaktu-waktu digunakan secara cash karena ketika rekening dibuka tidak diperbolehkan bertransaksi secara konvensional seperti datang ke bank atau melalui ATM.

Namun, jika diperlukan sewaktu-waktu, dana di dalam rekening dapat diambil dengan mentransfernya ke rekening lain yang konvensional. "eSaver menyediakan pula rekaman data transaksi tabungan setahun terakhir dan mengantisipasi kesalahan menuliskan nomor ketika ingin membayar kartu kredit, membayar telepon, atau bahkan transfer uang sekalipun," ujar Aris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com