Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Warga Kaya Asia Terus Naik

Kompas.com - 29/09/2010, 07:57 WIB

SINGAPURA, KOMPAS.com — Miliuner di kawasan Asia Pasifik tampaknya akan terus melaju dengan pesat. Pertumbuhannya lebih cepat dibandingkan dengan pertumbuhan miliuner di kawasan negara berkembang lain. Pertumbuhan miliuner di Asia Pasifik didukung oleh kekuatan ekonomi regional yang dipimpin China dan India.

Demikian laporan Merrill Lynch Global Wealth dan perusahaan konsultan Capgemini di Singapura, Selasa (28/9/2010). Kajian ini berisikan tentang high net worth individual (HNWI), yaitu jumlah warga kaya yang memiliki kekayaan bersih minimal 1 juta dollar Amerika Serikat (atau sekitar Rp 9 miliar).

Di dunia, setelah Amerika Serikat, Jepang, dan Jerman, China adalah negara yang jumlah warga kayanya terbanyak. Jumlah warga kaya China ini diperkirakan terus bertambah. Masalahnya, ke depan, China dan juga India akan memimpin dunia atau terdepan di kawasan soal ekspansi ekonomi.

”Pertumbuhan HNWI tampaknya akan terus berada di atas pertumbuhan di kawasan negara-negara berkembang lain,” demikian laporan tersebut.

Laporan itu mengutip data yang dikeluarkan studi global pada Juni. Data itu memperlihatkan jumlah miliuner di kawasan Asia mencapai 3 juta orang pada tahun 2009 atau naik 25,8 persen dari tahun sebelumnya.

Melampaui Eropa

Jumlah HNWI di Asia Pasifik tersebut sudah melampaui jumlah HNWI di Eropa untuk pertama kalinya. Berdasarkan angka tahun lalu juga, kekayaan kolektif Asia Pasifik hampir 10 triliun dollar AS. Nilai itu juga melampaui jumlah kekayaan miliuner di Eropa untuk pertama kali.

”Kawasan ini sangat menjanjikan dan telah menjadi pusat strategi dan perhatian bagi perusahaan-perusahaan pengelola kekayaan,” ujar Willson So, Kepala Merrill Lynch Wealth Management.

Australia, China, dan Jepang menyumbang 76,1 persen dari total miliuner di kawasan tersebut. Tahun lalu ketiga negara itu hanya menyumbang 70 persen. Itu artinya pusat pertumbuhan terpusat di tiga negara itu.

Meskipun demikian, jumlah miliuner di Hongkong juga naik pesat atau naik 104,4 persen pada tahun 2009. Pertumbuhan yang dicapai Hongkong merupakan yang tercepat di seluruh dunia. Total kekayaan mereka juga naik fantastis, sebesar 108,9 persen, dan sekaligus merupakan kenaikan terbesar di dunia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tips Bikin CV yang Menarik agar Dilirik HRD

Tips Bikin CV yang Menarik agar Dilirik HRD

Whats New
Ini Jadwal Operasional BCA Selama Cuti Bersama Waisak 2024

Ini Jadwal Operasional BCA Selama Cuti Bersama Waisak 2024

Whats New
Penyaluran Kredit Bank Neo Commerce Turun 13,8 Persen di Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Bank Neo Commerce Turun 13,8 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
5 Saham Ini Cum Date Dividen Pekan Depan, Cek Jadwal Lengkapnya

5 Saham Ini Cum Date Dividen Pekan Depan, Cek Jadwal Lengkapnya

Whats New
Strategi 'Turnaround' Ubah Rugi Jadi Laba Berhasil, Angela Simatupang Kembali Pimpin IIA Indonesia hingga 2027

Strategi "Turnaround" Ubah Rugi Jadi Laba Berhasil, Angela Simatupang Kembali Pimpin IIA Indonesia hingga 2027

Whats New
Harga Emas Terbaru 24 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 24 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Jumat 24 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Jumat 24 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 24 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Cabai Merah Keriting

Harga Bahan Pokok Jumat 24 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Cabai Merah Keriting

Whats New
Incar Pendanaan 5 Miliar Dollar AS, Saham Alibaba di Hong Kong Anjlok 5 Persen

Incar Pendanaan 5 Miliar Dollar AS, Saham Alibaba di Hong Kong Anjlok 5 Persen

Whats New
Laporan Pendapatan Nvidia Tak Mampu Jadi Katalis, Wall Street Melemah

Laporan Pendapatan Nvidia Tak Mampu Jadi Katalis, Wall Street Melemah

Whats New
Kemenhub Temukan Masih Banyak Bus Pariwisata Tak Laik Jalan

Kemenhub Temukan Masih Banyak Bus Pariwisata Tak Laik Jalan

Whats New
[POPULER MONEY] Indonesia Terus Kurangi Ketergantungan terhadap Dollar AS | Kapan Gaji Karyawan BUMN Indofarma Bakal Dibayarkan?

[POPULER MONEY] Indonesia Terus Kurangi Ketergantungan terhadap Dollar AS | Kapan Gaji Karyawan BUMN Indofarma Bakal Dibayarkan?

Whats New
Simak Cara Beli Tiket Kereta Cepat via BRImo dan Livin’ by Mandiri

Simak Cara Beli Tiket Kereta Cepat via BRImo dan Livin’ by Mandiri

Spend Smart
Cara Melihat Saldo ATM BCA, BRI, BNI, dan Mandiri

Cara Melihat Saldo ATM BCA, BRI, BNI, dan Mandiri

Spend Smart
Cara Menonaktifkan SMS Banking BSI, Bisa lewat HP

Cara Menonaktifkan SMS Banking BSI, Bisa lewat HP

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com