Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siloam Hospital Menangkan Penghargaan Global

Kompas.com - 29/10/2010, 11:18 WIB

Pada acara peletakan batu pertama  Teaching Hospital, Menteri Kesehatan Indonesia, dr. Endang Rahayu  Sedyaningsih, MPH, Ph.D. menyebutkan bahwa rumah sakit harus mendahulukan keselamatan pasien, memiliki layanan yang komunikatif dan teknologi yang maju. Karena di Indonesia jumlah rumah sakit pemerintah hanya sekitar 50% dari jumlah yang ada, ia menambahkan bahwa, “Pengembangan layanan kesehatan tidak dapat hanya dilakukan oleh pemerintah saja.”

LPKR telah menyatakan bahwa Perseroan bermaksud meningkatkan 4 kali lipat divisi Siloam menjadi 25 rumah sakit dan memberikan pendapatan tahunan sebesar US$500 juta dalam lima tahun sebagai kontribusinya bagi transformasi sosial Indonesia dalam meningkatkan standar dan kualitas hidup masyarakat.

Pada tahun 2010 pendapatan divisi rumah sakit LPKR diproyeksikan tumbuh sebesar 15% menjadi US$130 juta year on year.

Roberto Feliciano, Finance Director LPKR menyatakan, “Dengan investasi yang besar dalam perbaikan layanan klinis, efisiensi baris operasi, dan peningkatan fokus, kami siap untuk pertumbuhan pendapatan dari tahun 2011 dan seterusnya meningkat lebih dari 35 persen per tahun. Hal ini akan menjadi pendorong utama yang signifikan bagi pertumbuhan dan transformasi LPKR. Kami juga akan mencari peluang akuisisi untuk meningkatkan momentum pertumbuhan.”

Siloam Hospitals Group adalah kelompok rumah sakit swasta terkemuka di Indonesia yang memiiliki enam rumah sakit di Jakarta, Surabaya dan Jambi. Dalam beberapa tahun mendatang, Siloam Hospitals Group telah merencanakan untuk membangun beberapa rumah sakit baru di Jakarta, Tangerang, Makassar, Balikpapan dan Bali.

Tidak hanya berinvestasi membangun rumah sakit baru saja, Siloam Hospitals Group juga mengembangkan kemampuan intelektual dan teknik dengan berinvestasi pada sumber daya manusia yang handal, teknologi baru, termasuk sistem informasi yang canggih serta sistem manajemen operasional yang inovatif. Hal ini ditunjukkan dengan pembentukan “Medical Sciences Group” yang menciptakan sinergi dengan Mochtar Riady Institute of Nanotechnology (MRIN) dan Universitas Pelita Harapan School of Medicine and School of Nursing, yang menyediakan tenaga medis yang cakap yang dibutuhkan oleh Siloam Hospitals Group dan masyarakat Indonesia.

LPKR berada di garis terdepan pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan proyeksi pertumbuhan melebihi enam persen per tahun. Hal ini tercermin dari kinerja yang kuat di seluruh unit strategis Perseroan.

Dengan pendapatan per kapita yang akan melewati US$3.000 per tahun, penjualan residensial/township akan sangat menjanjikan, dan meningkatnya permintaan akan layanan kesehatan yang berkualitas di Indonesia akan mendorong pertumbuhan kelompok rumah sakit Perseroan.

Meningkatnya investasi dan infrastruktur, deregulasi, dan desentralisasi pertumbuhan ke daerah telah mendorong pertumbuhan riil PDB lebih dari 6 persen per tahun. Pendapatan per kapita sekarang siap untuk melewati US$3.000 per tahun dalam 12 bulan ke depan, menciptakan pertumbuhan yang didorong oleh konsumsi.

Sektor properti Indonesia akan menjadi proxy yang sangat baik bagi pertumbuhan Indonesia, dengan proyeksi jauh melebihi pertumbuhan rata-rata GDP nasional. Di sektor properti yang terfragmentasi, hanya segelintir perusahaan properti yang mampu menjawab tantangan dan peluang. Lippo Karawaci, dengan visi, profesionalisme, semangat kewirausahaan, dan divisi usaha yang solid telah memimpin di garis depan perkembangan positif ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

Whats New
Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan 'Employee Benefit'

Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan "Employee Benefit"

Whats New
Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Spend Smart
Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Whats New
Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Whats New
Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Whats New
Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Whats New
Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Earn Smart
Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Whats New
Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com