Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Edwin Soeryadjaya Jadi Wirausahawan 2010

Kompas.com - 26/11/2010, 00:13 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Chairman Saratoga Group, Edwin Soeryadjaya, dianugerahi oleh perusahaan Ernst & Young sebagai Indonesian Entrepreneur Of The Year 2010 atau Wirausahawan Indonesia Tahun 2010.

Acara pengumuman penganugerahan itu diumumkan secara langsung oleh Chief Executive Officer (CEO) Ernst & Young Giuseppe Nicolosi di sebuah hotel di Jakarta Selatan, Kamis (25/11/2010) malam.

Edwin adalah pendiri dari Saratoga Investama Sedaya, perusahaan investasi terkemuka di Indonesia.

Selain itu, ia juga menjabat sebagai Presiden Komisaris PT Adaro Energy Tbk, berdiri sejak  2004 dengan nama PT Padang Kurnia. Saat ini Adaro Energy merupakan perusahaan produksi batu bara termal terbesar kedua di Indonesia, dan penyuplai penting pasar batu bara termal global.

Kapasitas perusahaan tersebut saat ini adalah sekitar 45 Mt per tahun, dan pada akhir 2013 berencana meningkatkan kapasitas produksinya menjadi 80 Mt per tahun.

Edwin mengungguli sejumlah finalis lainnya, antara lain Antarina SF Amir (High Scope Indonesia Institute), Elang Gumilang (Elang Group), Erwin Aksa (Bosowa), dan Reggy Wijaya (PT Tetra Konstruksindo).

Adapun Rawono Sosrodimulyo (PT Aditec Cakrawiyasa) menjadi pemenang dalam kategori Manufacture Innovation Award, Tan Eng Liang (SOHO Group) menjadi pemenang dalam kategori Health Product Innovation Award, dan Santoso (KBR68H) menjadi pemenang dalam kategori Social Entrepreneur Award.

"Para finalis tersebut telah menunjukkan kontribusi secara signifikan pada negara ini, dengan membawa perusahaan mereka hingga ke tingkat suksesnya sekarang ini," kata Giuseppe Nicolosi.

Menurut Nicolosi, para wirausahawan itu juga telah memotivasi generasi wirausahawan mendatang dan dengan demikian memperkaya budaya kewirausahaan yang terdapat di Indonesia.

Ernst & Young Entrepreneur of the Year adalah salah satu program penghargaan bisnis terkemuka di Indonesia dan satu-satunya program penghargaan bisnis di Tanah Air yang memiliki landasan internasional.

Penghargaan tersebut pertama kali dipersembahkan di Amerika Serikat pada tahun 1986 dan di Indonesia pada tahun 2001.

Pemenang penghargaan dari Indonesia akan bergabung dengan wirausahawan pemenang penghargaan yang sama yang terdapat di sekitar 50 negara lainnya untuk mengikuti penghargaan Ernst & Young World Entrepreneur of The Year di Monte Carlo, Juni 2011.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soarl Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soarl Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com