Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Toyota Genjot Produksi di Thailand dan Argentina

Kompas.com - 10/12/2010, 07:53 WIB

TOKYO, KOMPAS.com -Toyota Motor Corporation (TMC) mengumumkan akan meningkatkan produksi pabriknya di Thailand dan Argentina tahun depan. Hal itu dilakukan untuk memenuhi pasar negara-negara berkembang yang terus tumbuh dan mengurangi ongkos produksi yang semakin mahal bila dibuat di Jepang. Terutama untuk model yang dikategorikan Toyota sebagai Innovative International Multi-purpose Vehicle (IMV). Model tersebut nadalah Hilux dan SUV Fortuner.

Unti ini, TMC akan menggelontorkan dana 25,5 miliar yen (Rp 270,1 miliar) untuk meningkatkan kapasitas produksi mobil dan mesin diesel di dua negara itu. Salah satu targetnya adalah meningkatkan ekspor pikap dan SUV ke beberapa kawasan seperti Asia, Amerika Latin dan Timur Tengah dan Afrika Selatan.

Dana yang keluarkan untuk peningkatkan produksi tersebut menyedot 3,8 persen dari total belanja perusahaan (capital expenditure) yang sudah disiapkanTMC, yaitu 670 miliar yen pada tahun fiskal ini. Kedua negara tersebut merupakan basis produksi untuk dua model utama yakni Pikap Hilux dan SUV Fortuner.

Di Negeri Gajah Putih, Toyota Motor Thailand Company meningkatkan kapasitas pabrik menjadi 220.000 unit per tahun pada Agustus 2011. Saat ini produksinya sudah mencapai 140.000 unit per tahun pada Januari mendatang.

Toyota juga menambah produksi mesin di bawah kendali anak usahanya Siam Toyota Manufacturing Company (Thailand) menjadi 330.000 unit per tahun pada Oktober 2011. Semula, ditargetkan hanya 220.000 unit dan sudah efektif bulan depan, tapi ditingkatkan lagi.

Sedangkan di Argentina, Toyota akan menambah produksi mobil di Zarate menjadi 90.000 unit dari 70.000 unit pada saat ini. Tahun ini, Toyota menargetkan bisa menjual 800.000 unit produknya yang dikategorikan sebagai IMV yang dipasarkan di 140 negara dan dibuat pada 11 negara di seluruh dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com