Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Berikan 1.000 Alat Pengering

Kompas.com - 09/01/2011, 20:47 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam rangka menjaga kualitas beras pada panen padi 2011 tetap bagus, pemerintah memutuskan membagi 1.000 unit alat pengering gabah di sentra-sentra produksi pertanian padi.

Dana bantuan alat pengering ini diluar dana cadangan pangan 2011 sebanyak Rp 3 triliun. Hal itu diungkapkan Menko Perekonomian Hatta Rajasa. "Dana Rp 3 triliun dibagi Rp 1 triliun untuk stabilisasi harga dan Rp 2 triliun untuk antisipasi iklim," katanya.

Tahun 2010 lonjakan harga beras diawali kenaikan harga beras kualitas premium. Harga beras kualitas premium naik akibat pasokan berkurang, sebagai dampak hujan turun terus dan petani kesulitan mengeringkan gabah sehingga kualitas beras jatuh.

Saat ini baru 30 persen dari total produksi beras nasional yang dikeringkan menggunakan alat pengering modern, sekitar 70 persen masih dengan cara tradisional menggunakan panas matahari.

Pemerintah akan melakukan berbagai upaya menghadapi dampak perubahan iklim 2011 terkait penyediaan pangan, terutama beras. Pemerintah menargetkan produksi beras naik 5 persen.

Tantangannya antara lain prakiraan iklim basah, tingginya harga pangan nasional dan terbatasnya stok pangan dunia. Untuk meningkatkan produksi agar sesuai target, pemerintah akan melakukan berbagai intervensi.

Terkait produksi, penanaman padi melalui pola sekolah lapang iklim dan tanaman terpadu baik untuk padi hibrida, non hibrida maupun pengembangan lahan kering meliputi bantuan langsung benih unggul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com