Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Produksi Ikan Hias Ditargetkan 3 Miliar Ekor

Kompas.com - 18/09/2011, 18:37 WIB

PADANG, KOMPAS.com - Kementerian Kelautan dan Perikanan menargetkan memproduksi sebanyak tiga miliar ekor ikan hias selama 2011. "Target produksi ikan hias yang cukup besar itu optimistis tercapai karena potensi sumber daya ikan hias Indonesia cukup besar," kata staf ahli Menteri KP Bidang Sosial Ekonomi dan Budaya, Suseno di Padang, Minggu (18/9/2011).

Menurut Susesno yang juga Dewan Ikan Hias Indonesia (DIHI), target produksi bakal tercapai apalagi 400 spesies ikan air tawar dari 1.100 spesies yang ada di dunia berada di perairan Indonesia atau sebesar 40 persen.

Selain itu, jumlah ikan hias air laut yang berjumlah 650 spesies atau sebesar 30 persen sedangkan yang baru diperdagangkan sekitar 200 spesies. "Untuk jenis ikan botia merupakan primadona ekspor ikan hias asli Indonesia yang mempunyai nama daerah Ikan Bajubang," ujarnya.

Ikan ini hanya bisa dijumpai di dua tempat di Indonesia yakni Sungai Batanghari, Jambi dan Sungai Barito, Kalimantan. Ikan botia juga menjadi salah satu komoditas unggulan di Indonesia serta termasuk ikan favorit dan memiliki banyak penggemar di luar negeri.

Untuk memenuhi permintaan pasar ekspor ke berbagai negara tersebut, benih ikan botia diproduksi secara massal di Lokal Riset Budidaya Ikan Hias Air Tawar (LRBIHAT) Depok dengan produksi sampai 50.000 per bulan.

Saat ini harga pasaran lokal harga benih ikan botia berukuran 2 inci berkisar antara Rp 6.000 sampai Rp 7.000 per ekor. Untuk pasar internasional harganya bisa mencapai 1 dolar AS.

Nilai ekspor ikan hias Botia tahun 2010 mencapai Rp 5 miliar dengan ikan yang diekspor mencapai 6,7 juta ekor dari berbagai jenis ikan hias.

"Karena itu sepanjng tahun 2011 target sebesar 3 miliar ekor itu akan mengalami peningkatan terus hingga delapan miliar ekor pada 2014," katanya.

Ia optimistis Indonesia mampu bangkit serta menjadi produsen terbesar ikan hias di dunia pada tahun 2015, sesuai dengan potensi yang dimilikinya.

Sementara itu, Dewan Ikan Hias Indonesia (DIHI) merupakan suatu wadah yang dapat mempersatukan para stakeholder ikan hias guna memperjuangkan kepentingan pengembangan ikan hias nasional.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com