JAKARTA, KOMPAS.com -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah cukup tajam Kamis (15/12/2011) pagi. IHSG amblas 47,008 poin atau 1,25 persen ke level 3.704,596. Indeks LQ 45 juga turun 10,610 poin atau 1,61 persen ke level 650,119.
Bursa AS kembali tertekan untuk ketiga kalinya secara berturut-turut setelah pada tadi malam Indeks Dow Jones turun 131,46 poin atau 1,1 persen. Pelemahan kali ini terimbas oleh anjloknya harga-harga komoditas setelah OPEC dikabarkan telah menyetujui untuk meningkatkan batas atas produksinya.
Harga minyak melemah 4,9 persen diikuti pelemahan harga komoditas lainnya seperti emas, nikel, timah. Sektor energi dan material memimpin pelemahan indeks.
Bursa Eropa ditutup melemah akibat isu krisis eropa yang masih menghantui, indeks FTSE turun 2,25 persen.
Bursa Asia pagi ini terpantau bergerak melemah. Nikkei turun 1,24 persen, Kospi turun 1,5 persen.
Tim riset Semesta Indovest memperkirakan bursa Indonesia akan kembali tertekan akibat masih buruknya sentimen pasar regional, beberapa saham mulai memasuki area jenuh jual (oversold) dan menyimpan potensi teknikal rebound.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.