Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buktikan Indonesia Layak Investasi...!

Kompas.com - 17/12/2011, 02:00 WIB

Kini, permata Indonesia telah kembali setelah bertahun-tahun diperjuangkan. Ya, investment grade itu ibarat permata, yang dikejar semua negara. Ia memancarkan kemilau perekonomian, menjanjikan pertumbuhan investasi dan nilai aset di kemudian hari. Investment grade berarti Indonesia adalah negara dengan perekonomian sehat, terkelola baik, dan layak dijadikan ”lahan” penanaman modal. Baik investasi langsung, seperti membangun pabrik dan mendirikan usaha baru, maupun investasi tidak langsung berupa surat-surat berharga.

Pemerintah mesti mengingat bahwa peringkat itu hanyalah indikator yang dianalisis dari berbagai faktor. Jika ada sesuatu yang tersembunyi, atau disembunyikan, tentu indikator itu bisa mengirimkan sinyal lain. Namun, tanpa investment grade itu pun Indonesia sebenarnya masih bisa berharap banyak soal aliran modal dari berbagai sumber investasi, sebagian berupa lungsuran dari negara lain yang lebih siap menerima investasi.

Kini, kembalinya Indonesia ke dalam layar monitor dengan sinyal investment grade yang menyala terang seharusnya menyadarkan pemerintah untuk bekerja lebih keras dan lebih cerdas lagi agar aliran dana-dana investasi itu bisa bersemayam lebih lama, nyaman, dan aman di negeri ini.

Dengan kondisi global dan regional yang sakit parah, Indonesia yang masih tergolong sehat mesti mempertahankan, bahkan meningkatkan, daya tahan dan daya tariknya. Caranya, memacu lebih cepat perbaikan daya saing perekonomian. Misalnya, memangkas biaya tinggi berbisnis, mempermudah birokrasi bagi pendatang baru di dunia bisnis, membangun infrastruktur andal, membenahi sistem logistik agar efisien, dan memberangus semua praktik korupsi.

Tanpa semua itu, investment grade tidak berarti, tidak membumi, dan kurang bermakna bagi kaum miskin serta penganggur. Ia hanya akan memicu spekulasi berlebihan, meningkatkan aliran masuk uang panas untuk mencari imbal hasil sesaat. Jika terjadi guncangan, pemilik uang langsung menghamburkan kembali dananya keluar mencari tempat stabil, nyaman, dan menjanjikan keuntungan memadai. Buktikan Indonesia layak investasi dengan investment grade tersebut...!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Whats New
Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com