Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waroengkoe, Alternatif Tongkrongan Muda-mudi Bali

Kompas.com - 27/04/2012, 13:02 WIB
Muhammad Hasanudin

Penulis

DENPASAR, KOMPAS.com - Mencari kuliner lezat, unik, dan bercita rasa tinggi sangat mudah ditemui di Bali. Begitu juga dengan tempat tongkrongan yang "cozy", asyik, gaul untuk kawula muda, bertebaran dimana-mana.

Namun tak banyak yang menawarkan konsep gabungan keduanya, kuliner sekaligus tempat tongkrongan. Salah satu tempat yang dapat menjadi alternatif wisata kuliner serta tempat tongkrongan muda-mudi Bali adalah Waroengkoe.

Sebuah warung makan yang terletak di Jalan Waturenggong, Denpasar ini memiliki banyak keunikan. Konsep interior klasik perpaduan Jawa-Bali akan memanjakan anda saat masuk ke dalamnya.

"Awalnya coba-coba , tapi mungkin tempatnya mereka (konsumen) suka, tempatnya unik lain daripada yang lain," ujar pemilik Waroengkoe, Chandra Dewi (46) yang memulai usaha "coba-coba"-nya ini 7 tahun silam.

Tak hanya desain interiornya yang memadukan budaya Jawa dan Bali, menu masakannya pun kolaborasi antara keduanya. Jika ingin menyantap makanan berat, menu masakan khas Jawa seperti rawon, nasi campur dengan berbagai pilihan lauk dan sayur seperti tumis kangkung, cah tauge, kering tempe siap memanjakan lidah Anda.

Tapi jika Anda hanya ingin menikmati camilan atau bisa juga sebagai makanan penutup, kuliner khas rujak Bali menjadi andalan disini. "Disini ada rujak gula, kacang, dan cuka," kata ibu dua anak tersebut.

Soal rasa, tak perlu diragukan lagi. Rata-rata pengunjung yang pernah mencoba masakan Waroengkoe, biasanya mereka akan datang kembali.

"Menunya enak, suasana unik, gak ada yang mengecewakan disini, harga juga terjangkau," tutur Dharma, seorang karyawan swasta yang menjadi pelanggan tetap Waroengkoe.

Anda tak hanya disuguhi kuliner dengan cita rasa tinggi, tapi di Waroengkoe anda juga bisa "nongkrong" bersama kekasih, keluarga, rekan kerja, atau sekedar bercengkrama bersama teman dengan penuh kenyamanan.

"Biasanya makan dan ngobrol, disini enak buat nongkrong-nongkrong," imbuh pria berusia 23 tahun yang hampir setiap hari makan siang di Waroengkoe.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com