Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waroengkoe, Alternatif Tongkrongan Muda-mudi Bali

Kompas.com - 27/04/2012, 13:02 WIB
Muhammad Hasanudin

Penulis

Menu pilihan untuk "nongkrong" pun tak kalah variatif dengan menu utama, di Waroengkoe Anda dapat memesan kentang goreng, roti bakar, ditemani wedang jahe yang bahannya didatangkan langsung dari Klaten, Jawa Tengah, atau kopi Bali yang memiliki rasa serta aroma khas Pulau Seribu Pura.

Meski lebih didominasi kaum muda, mulai pelajar, mahasiswa, hingga profesional muda, menu dan suasana nyaman Waroengkoe juga cocok untuk semua umur dan kalangan. "Ada yang kalau siang makan disini sama teman kerja, terus malamnya bawa keluarga kesini," ungkap Muhammad Ustaf Sukwan (47), suami Chandra yang ikut mengelola Waroengkoe.

Soal harga, Anda tak perlu khawatir, karena banyak pelanggan dari kalangan pelajar dan mahasiswa, tarifnya pun disesuaikan dengan kantong mereka. Untuk menu nasi campur rata-rata dibanderol Rp 15.000, camilan seperti rujak Rp 6.000, dan untuk minuman seperti wedang jahe dan kopi bali hanya Rp 5.000.

"Harga terjangkau untuk berbagai kalangan, kalau mau naikin harga Rp 500 aja, kita mikirnya sebulan karena memperhatikan pelanggan yang dari pelajar dan anak kos," beber Wawan, sapaan akrabnya.

Waroengkoe buka setiap hari mulai jam 12.00 WITA hingga pukul 23.00 WITA. Letak Waroengkoe juga mudah dijangkau, dari perempatan SMA Negeri 2 Denpasar, sekitar 100 meter ke timur Jalan Waturenggong, Anda akan menemui Waroengkoe dengan ciri khas bangunan unik di selatan jalan.    

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Allianz Syariah Cetak Kontribusi Peserta Baru Rp 870 Miliar pada 2023

Allianz Syariah Cetak Kontribusi Peserta Baru Rp 870 Miliar pada 2023

Whats New
Konsumsi Elpiji 3 Kg Diproyeksi Bengkak 4,4 Persen di 2024

Konsumsi Elpiji 3 Kg Diproyeksi Bengkak 4,4 Persen di 2024

Whats New
LPS Sebut Tapera Bakal Pengaruhi Daya Beli Masyarakat

LPS Sebut Tapera Bakal Pengaruhi Daya Beli Masyarakat

Whats New
Kelancaran Transportasi Jadi Tantangan di RI, RITS Siap Kerja Sama Percepat Implementasi MLFF

Kelancaran Transportasi Jadi Tantangan di RI, RITS Siap Kerja Sama Percepat Implementasi MLFF

Whats New
Sebelum Kembali ke Masyarakat, Warga Binaan Lapas di Balongan Dibekali Keterampilan Olah Sampah

Sebelum Kembali ke Masyarakat, Warga Binaan Lapas di Balongan Dibekali Keterampilan Olah Sampah

Whats New
TLPS Pertahankan Tingkat Suku Bunga Penjaminan

TLPS Pertahankan Tingkat Suku Bunga Penjaminan

Whats New
BRI Life Fokus Pasarkan Produk Asuransi Tradisional, Unitlink Tinggal 10 Persen

BRI Life Fokus Pasarkan Produk Asuransi Tradisional, Unitlink Tinggal 10 Persen

Whats New
Dukung Pengembangan Industri Kripto, Upbit Gelar Roadshow Literasi

Dukung Pengembangan Industri Kripto, Upbit Gelar Roadshow Literasi

Whats New
Agar Tak 'Rontok', BPR Harus Jalankan Digitalisasi dan Modernisasi

Agar Tak "Rontok", BPR Harus Jalankan Digitalisasi dan Modernisasi

Whats New
Emiten Beras, NASI Bidik Pertumbuhan Penjualan 20 Pesen Tahun Ini

Emiten Beras, NASI Bidik Pertumbuhan Penjualan 20 Pesen Tahun Ini

Whats New
Sri Mulyani Tanggapi Usulan Fraksi PDI-P soal APBN Pertama Prabowo

Sri Mulyani Tanggapi Usulan Fraksi PDI-P soal APBN Pertama Prabowo

Whats New
Menhub Sarankan Garuda Siapkan Tambahan Pesawat untuk Penerbangan Haji

Menhub Sarankan Garuda Siapkan Tambahan Pesawat untuk Penerbangan Haji

Whats New
Apindo: Pengusaha dan Serikat Buruh Tolak Program Iuran Tapera

Apindo: Pengusaha dan Serikat Buruh Tolak Program Iuran Tapera

Whats New
Orang Kaya Beneran Tidak Mau Belanjakan Uangnya untuk 5 Hal Ini

Orang Kaya Beneran Tidak Mau Belanjakan Uangnya untuk 5 Hal Ini

Spend Smart
Apindo Sebut Iuran Tapera Jadi Beban Baru untuk Pengusaha dan Pekerja

Apindo Sebut Iuran Tapera Jadi Beban Baru untuk Pengusaha dan Pekerja

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com