Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

HSBC-Markit Economics Luncurkan Indikator Manufaktur

Kompas.com - 02/05/2012, 23:27 WIB
Subur Tjahjono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -- HSBC bersama salah satu perusahaan riset ekonomi terdepan dunia, Markit Economics, meluncurkan Indonesia Manufacturing Purchasing Managers' Index bulanan HSBC (HSBC PMI), Rabu (2/5/2012) di Jakarta. HSBC PMI adalah indikator tren komprehensif dalam sektor manufaktur Indonesia, yang akan diluncurkan pada hari pertama hari kerja setiap bulan.

Wakil Presiden Senior Komunikasi Eksternal HSBC Indonesia Mutiara Asmara menjelaskan, HSBC PMI adalah suatu indikator komposit yang dirancang guna menyediakan gambaran umum tunggal kesehatan sektor manufaktur. Survei HSBC itu juga melacak perubahan dalam output, permintaan baru, pekerjaan, inventaris, jadwal waktu pengiriman harga dan pemasok.

Bacaan indeks di atas 50,0 menandakan ekspansi dari bulan sebelumnya, bacaan di bawah 50,0 mengindikasikan kontraksi.

Dalam hasil survei pertama ini, HSBC menemukan bahwa pelaku manufaktur di Indonesia mengindikasikan adanya stagnasi output selama bulan April. Hal ini mencerminkan pelambatan dalam pertumbuhan permintaan baru ke laju marjinal.

Indeks untuk sejumlah variabel kunci lainnya yang serupa menunjukkan adanya perubahan yang kecil dari bulan ke bulan. PMI menghasilkan nilai sebesar 50,5 pada bulan April, turun dari 50,8 pada Maret. Hasil ini adalah yang terendah dalam tiga bulan terakhir dan merupakan indikasi perbaikan marjinal secara keseluruhan kondisi operasional.

Adanya kinerja yang menurun dalam sektor manufaktur Indonesia selama periode survei terkini adalah tren menurun dalam dalam volume produksi yang baru. Hal ini disorot oleh adanya permintaan baru yang meningkat hanya marjinal dan berada dalam fase terendah selama periode tiga bulan ekspansi saat ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com