Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Direksi Baru BEI Antisipasi OJK

Kompas.com - 16/06/2012, 04:20 WIB

Jakarta, kompas - Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan memilih kembali empat direktur Bursa Efek Indonesia dalam jajaran direksi terpilih untuk masa bakti 2012- 2015. Alasan utama pilihan ini adalah masa transisi regulator dari Bapepam-LK ke Otoritas Jasa Keuangan. Alasan utama lainnya adalah proses pembentukan infrastruktur pasar modal nasional.

Hal itu diungkapkan Ketua Bapepam-LK Nurhaida di Jakarta, Jumat (15/6). Nurhaida sekaligus bertindak sebagai ketua komite pemilihan direksi Bursa Efek Indonesia (BEI) 2012-2015.

”Integritas dan kompetensi menjadi syarat mutlak. Masa transisi ke OJK (Otoritas Jasa Keuangan) sekaligus transisi ke pengembangan dan penggunaan transisi pasar modal nasional juga penting. Maka seseorang yang paham dan tahu implementasi arah pasar modal kita menjadi pilihan,” kata Nurhaida.

Ketua dan dewan komisioner OJK akan dipilih DPR pada pekan depan. Sejumlah infrastruktur pasar modal yang telah dirintis antara lain penerapan identitas tunggal pasar modal dan kartu akses.

Ito Warsito yang saat ini menjabat Direktur Utama BEI akan kembali menduduki jabatan yang sama. Tiga direktur lainnya yang kembali terpilih adalah Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan Uriep Budhi Prasetyo, Direktur IT dan Manajemen Risiko Adikin Basirun, serta Direktur Pengembangan Friderica Widyasari Dewi.

Meski mereka direksi lama, tetapi dalam pencalonan, Uriep, Adikin, dan Friderica mendaftarkan diri bersama paket ketiga. Paket itu didukung 59 anggota bursa (AB). Paket ini mengusulkan Direktur Utama Mandiri Sekuritas Harry M Supoyo sebagai direktur utama.

Sementara itu Ito masuk dalam paket pertama yang didukung 32 AB. Selain Ito, ada tiga nama lain di paket itu yang terpilih jadi direktur. Mereka adalah Direktur Penilaian Perusahaan Hoesen, Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa Samsul Hidayat, dan Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia Hamdi Hassyarbaini. Calon dari paket kedua yang didukung 11 AB tidak ada yang terpilih.

”Undang-undang pasar modal menyatakan, direksi dipilih oleh komite. Rapat umum pemegang saham tahunan otomatis akan langsung mengesahkan,” kata Nurhaida, menanggapi kemungkinan adanya ketidaksepakatan atas pilihan itu di RUPS tanggal 27 Juni 2012 mendatang. (BEN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Whats New
Pasokan Gas Alami 'Natural Decline', Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Pasokan Gas Alami "Natural Decline", Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Whats New
BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Whats New
Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Work Smart
Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Whats New
Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Whats New
Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Whats New
Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Whats New
Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Whats New
Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Whats New
Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Whats New
Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Whats New
Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com