Data Tenaga Kerja AS Indikasikan Pelambatan Pemulihan

JAKARTA, KOMPAS.com- Laporan tenaga kerja di Amerika Serikat pada bulan Oktober cukup baik. Namun hal itu tidak tidak mengubah proyeksi pertumbuhan ekonomi di negeri itu yang masih lambat.

Pendapat itu diungkapkan Kepala Ekonom Goldman Sachs, Jan Hatzius, pada hari Jumat pekan lalu. "Menurutku perekonomian sedang pulih, namun sangat lambat," ucap Hatzius seperti dikutip tim riset Monex Investindo Futures di Jakarta, Senin (5/1/2012).

"Terutama mengingat tingkat pengangguran yang sangat tinggi, mungkin kita berharap untuk pertumbuhan yang jauh lebih besar, dan terutama dari yang kita lihat saat ini," kata Hatzius.

Sepanjang Oktober 2012, lapangan kerja baru yang tercipta mencapai 171.000. Hatzius masih memperkirakan produk domestik brutto di AS berada pada kisaran 2 persen tahun depan.

Meski tingkat penciptaan lapangan kerja lebih baik dari yang diantisipasi di bulan November, The Federal Reserve juga kemungkinan masih bersabar. "Mereka ini melihat pertumbuhan tenaga kerja yang lebih kuat untuk berbulan-bulan sebelum mereka mengubah sesuatu," kata Hatzius.

Meski demikian, Presiden Fed bagian Boston, Eric Rosengren, mengatakan, Fed akan terus membeli obligasi setidaknya hingga tingkat pengangguran turun ke bawah 7,25 persen.

Hatzius juga mengatakan badai Sandy memiliki sedikit dampak negatif terhadap PDB negeri itu.