JAKARTA, KOMPAS.com - Sentimen positif mewarnai perdagangan saham secara global di akhir pekan ini, Jumat (26/4/2013). Ini setelah data klaim pengangguran di Amerika Serikat untuk pekan lalu tercatat turun hingga 16.000.
Seperti dikutip ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Lana Soelistianingsih, klaim itu turun menjadi 339.000. Angka itu di bawah ekspektasi median analis di angka 350.000.
"Namun penurunan ini diperkirakan belum signifikan menurunkan tingkat pengangguran di AS yang masih berkisar 11,7 juta orang atau sekitar 7,6 persen, masih di atas target the Fed sebesar 6,5 persen," kata Lana di Jakarta.
Pada saat yang sama inflasi AS juga cenderung melemah dengan turunnya harga energi. Indeks Dow Jones menyambut positif data-data tersebut. The Fed akan melakukan pertemuan resminya pada 30 April-1 Mei.
Pertemuan itu kemungkinan akan memberikan sinyal untuk masih melakukan pembelian obligasi atau menaikkan jumlah stimulus yang saat ini diberikan sebesar 85 miliar dollar AS per bulan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.