Meskipun disebut tambang bawah tanah, posisi Big Gossan berada pada 2.500-3.200 meter di atas permukaan laut. Area tambang itu berada di dalam perut gunung yang menjadi bagian dari Pegunungan Jayawijaya.
Sementara dari Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, polisi masih menyelidiki penyebab ambruknya menara Masjid Agung Ahmad Bakrie, yang menyebabkan dua pekerja tewas dan empat lainnya luka-luka. Saat ini korban yang luka-luka masih dirawat di RSUD Abdul Manan Kisaran, dengan kondisi yang terus membaik.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Asahan Ajun Komisaris Fahrizal menjelaskan, sampai saat ini belum ada tersangka dalam kasus tersebut. ”Ada empat warga yang kami mintai keterangan, tetapi sebagai saksi,” ujarnya saat dihubungi dari Medan.
Peristiwa itu terjadi Senin pagi lalu. Saat itu, enam pekerja tengah membangun lantai menara masjid di ketinggian 20 meter. Lantai itu rencananya untuk penempatan pengeras suara. Namun, lantai yang masih basah itu tiba-iba ambrol.
Dua pekerja, Ahmad Khairullah (24) dan Yuliono (25), tewas karena jatuh dan tertimpa material bangunan. Keduanya warga Desa Pon, Kecamatan Sei Bamban, Kabupaten Serdang Bedagai. Adapun empat pekerja lainnya mengalami luka patah tulang dan lecet.