Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Puasa dan Kenaikan Harga BBM, Stok Sembako Jakarta Aman

Kompas.com - 17/06/2013, 15:56 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Bagian Kelautan dan Pertanian Biro Perekonomian DKI Jakarta, Didi Junaedi, mengatakan tak ada masalah soal stok sembilan bahan pokok (sembako) di DKI Jakarta menjelang bulan Ramadhan dan naiknya harga bahan bakar minyak (BBM) karena pedagang sudah mengantisipasi dengan menyetok barang dua bulan sebelum Ramadhan. Ia pun meminta masyarakat tidak khawatir.

"Bisa dikatakan pasokannya aman, untuk semua kebutuhan pokok. Seperti beras, minyak, telor, gula, daging, dan lain-lain," kata Didi, di Balaikota Jakarta, Senin (17/6/2013).

Meski begitu, lanjut Didi, harga sembako akan berfluktuasi mengikuti permintaan pasar. Didi menjelaskan, pada bulan Ramadhan, permintaan biasanya naik sebesar 10-15 persen.

Untuk daging sapi, saat ini harganya mencapai Rp 90 ribu per kilogram. Harga tersebut dianggap sudah stabil sejak beberapa bulan terakhir.

"Harga daging tidak akan bisa turun lagi ke harga Rp 70 ribu. Karena sekarang lebih banyak daging impor," jelas Didi.

Sementara itu, menurut Data dari Biro Perekonomian DKI Jakarta, stok beras di Pasar Induk Cipinang mencapai 38.730 ton. Stok tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan selama 16 hari mendatang. Sementara untuk stok beras di Bulog mencapai 228.513 ton, dan dapat mencukupi kebutuhan hingga 13 bulan ke depan.

Stok gula pasir mencapai 35 ribu ton atau cukup untuk memenuhi kebutuhan selama 14 hari mendatang; Stok minyak goreng mencapai 75.250 ton atau cukup untuk lima bulan mendatang; Stok daging ayam mencapai 25.288 ton atau cukup untuk 47 hari mendatang; Stok daging sapi mencapai 6.178 ton atau cukup untuk 52 hari mendatang. 

Sayur mayur misalnya cabe, bawang merah, bawang putih, kentang, kol, sawi, kol, tomat, mentimun, wortel, dan tomat tidak distok karena tidak tahan lama.

"Sayur mayur itu tidak tahan lama, sehingga kami tidak (menyetoknya). Tapi, kami jamin pasokannya tetap aman," pungkas Didi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Transformasi Digital, BRI BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Whats New
Harga Tiket Kereta Api 'Go Show' Naik Mulai 1 Mei

Harga Tiket Kereta Api "Go Show" Naik Mulai 1 Mei

Whats New
SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com