Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AirAsia X Raih Rp 3 Triliun dari IPO

Kompas.com - 21/06/2013, 20:43 WIB
Bambang Priyo Jatmiko

Penulis

Sumber


KUALA LUMPUR, KOMPAS.com
- Maskapai penerbangan bujet jarak jauh, AirAsia X meraup dana sebesar 308,6 juta dollar AS atau sekitar Rp 3 triliun dari penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) di harga 1,25 ringgit per saham.

Harga tersebut sudah masuk batas bawah, dari target indikatif yang ditetapkan sebesar 1,15 ringgit-1,45 ringgit per saham.

Perseroan juga menyatakan bahwa perseroan akan menerbitkan saham baru untuk memperoleh dana sebesar 231,5 juta dollar AS. Dana yang diperoleh akan dipakai untuk membayar utang dan menambah armada.

“Kami sebelumnya berharap bisa melepas saham di harga maksimal, namun pada saat book building, hanya 396 juta saham yang dipesan. Kami menginginkan investor retail bisa mendapatkan keuntungan dari IPO ini. Itulah mengapa, kamimemasang harga di 1,25 ringgit per saham," ujar pendiri AirAsia, Tony Fernandes, Jumat (21/6/2013).

Maskapai ini akan memesan 23 armada Airbus A330-300 dalam 4 tahun ke depan, yang dimulai pada Juli. Selain itu, perseroan juga berencana memesan 10 unit A350-900.

AirAsia X sebelumnya pernah terbang ke London, akan tetapi rute tersebut ditutup menyusul krisis ekonomi yang terjadi di Eropa. Sebagai gantinya, maskapai ini memperbesar rute ke negara-negara Asia Pasifik.

Saat ini perseroan memiliki 10 unit Airbus A330-300 dan melayani 14 rute internasional di kawasan Asia Pasifik dan Timur Tengah dan Australia.

International Air Transport Association (IATA) menggambarkan pertumbuhan pasar penerbangan di Asia Pasifik cukup menggembirakan, dengan jumlah penumpang naik dua kali lipat tiap tahunnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mudah, Begini Cara Cek Saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan via Aplikasi JMO

Mudah, Begini Cara Cek Saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan via Aplikasi JMO

Whats New
OJK: Portofolio Investasi Dana Pensiun Masih Didominasi Instrumen SBN

OJK: Portofolio Investasi Dana Pensiun Masih Didominasi Instrumen SBN

Whats New
Capex Adalah: Pengertian, Jenis, Contoh, dan Cara Menghitungnya

Capex Adalah: Pengertian, Jenis, Contoh, dan Cara Menghitungnya

Earn Smart
Prospek Reksadana Campuran Dinilai Masih Menarik, Ini Alasannya

Prospek Reksadana Campuran Dinilai Masih Menarik, Ini Alasannya

Whats New
Pemerintah Kantongi Rp 21,36 Triliun dari Lelang 7 Seri Surat Utang Negara

Pemerintah Kantongi Rp 21,36 Triliun dari Lelang 7 Seri Surat Utang Negara

Whats New
OJK Tindak 45 Iklan Keuangan yang Langgar Aturan pada Kuartal I-2024

OJK Tindak 45 Iklan Keuangan yang Langgar Aturan pada Kuartal I-2024

Whats New
Asosiasi Vape Gencarkan Edukasi untuk Kurangi Kebiasaan Merokok

Asosiasi Vape Gencarkan Edukasi untuk Kurangi Kebiasaan Merokok

Whats New
Cara Resign dari Pekerjaan dengan Sopan dan Tanpa Drama

Cara Resign dari Pekerjaan dengan Sopan dan Tanpa Drama

Work Smart
PGN Saka Resmi Perpanjang Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas di IPA Convex 2024

PGN Saka Resmi Perpanjang Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas di IPA Convex 2024

Whats New
MSIG Life Bayar Klaim Meninggal Dunia dan Kesehatan Rp 164 Miliar per Kuartal I 2024

MSIG Life Bayar Klaim Meninggal Dunia dan Kesehatan Rp 164 Miliar per Kuartal I 2024

Whats New
Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Di IPA Convex 2024, Pertamina, Petronas, dan MedcoEnergi Sepakat Prioritaskan Kolaborasi

Di IPA Convex 2024, Pertamina, Petronas, dan MedcoEnergi Sepakat Prioritaskan Kolaborasi

Whats New
Bank Mandiri: Suku Bunga Acuan Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Bank Mandiri: Suku Bunga Acuan Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Whats New
Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3-S2, Simak Persyaratannya

Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3-S2, Simak Persyaratannya

Work Smart
Pemerintah Tetapkan 16 PSN Baru, Pelaksanaannya Disebut Tak Butuh APBN

Pemerintah Tetapkan 16 PSN Baru, Pelaksanaannya Disebut Tak Butuh APBN

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com