Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas Gramedia Perusahaan Idaman Pencari Kerja

Kompas.com - 08/11/2013, 21:03 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA , KOMPAS.com — Kompas Gramedia (KG) malam ini menerima penghargaan sebagai salah satu perusahaan yang paling diidamkan di mata pencari kerja, bersama sembilan perusahaan lain dalam ajang Indonesian Employers of Choice 2013.

Direktur Corporate Human Resources KG Sigit Suryanto mengatakan, prestasi tersebut diraih lantaran KG selama ini mampu menjaga nilai-nilai yang diwariskan founder KG.

"Kami beruntung karena KG itu didirikan bukan karena kekuatan modal dan organisasi bisnis, tetapi alat idealisme mereka untuk mencerdaskan bangsa dengan cara memberikan informasi berupa bacaan," ujar Sigit dalam talkshow di ajang penghargaan dari HayGroup di Jakarta, Jumat (8/11/2013).

Dengan alasan tersebut, orang-orang yang direkrut pun adalah mereka yang memiliki passion dan visi yang sama dengan KG. Lebih lanjut ia mengatakan, sampai saat ini manajemen KG yakin bahwa setiap orang memiliki keunikan, keistimewaan, dan minat.

"Itu yang kita sebut passion. Bagaimana Anda bisa membayangkan orang yang punya passion tinggi bisa bekerja tanpa beban, tidak dengan ukuran uang, tidak dengan ukuran waktu, tapi passion, sehingga bisa bekerja berjam-jam," jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Sigit berbagi rahasia bagaimana KG bisa menjaga kinerja dan loyalitas karyawannya. Pertama, soal leadership. Sigit menuturkan, KG telah bergeser dari paradigma bisnis yang hanya berhitung transaksional menjadi pendekatan people management.

"Jadi bukan merekrut pekerja, lalu tidak mencapai target lalu dimarahi. Pendekatan people management itu manusia adalah aset yang harus dikembangkan. Sehingga, dalam merekrut orang, manajer harus bisa menemukan passion anak buah yang direkrut," tutur Sigit.

Kedua, soal komunikasi, di mana perlu adanya komunikasi yang baik antara atasan dan bawahan serta komunikasi dengan rekan sejawat. Ketiga, soal performance based culture. "Terakhir adalah meaning of works," imbuhnya.

Sebagai informasi, selain KG, sembilan perusahaan yang menerima penghargaan Indonesian Employers of Choice 2013 yaitu PT Telekomunikasi Indonesia, Pertamina, Astra Motor, Bank Indonesia, Unilever, BCA, Chevron Indonesia, Kalbe Farma, dan Bank Mandiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Work Smart
Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Whats New
Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Whats New
Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

Whats New
Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Whats New
Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Whats New
IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

Whats New
Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Whats New
BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com