NEW YORK, KOMPAS.com — Petinggi BlackBerry Ltd menolak proposal yang diajukan kompetitornya, yakni Microsoft Corp, Apple Inc, dan Lenovo Group Ltd. Sebelumnya, banyak perusahaan teknologi mengajukan proposal kepada BlackBerry untuk mengakuisisi sebagian saham perusahaan.
Sumber Reuters menyebutkan, direksi BlackBerry menolak menjual sebagian aset BlackBerry dengan alasan proposal itu tidak bisa menyelamatkan kepentingan BlackBerry, termasuk karyawan, pelanggan, dan pemasok.
Sebelumnya, Microsoft dan Apple menyatakan minatnya di bidang properti dan paten intelektual yang ada di BlackBerry. Juru Bicara BlackBerry menolak mengomentari adanya keputusan dari petinggi BlackBerry tersebut.
Sementara itu, Microsoft, Apple, dan perusahaan teknologi lainnya yang mengajukan proposal juga menolak mengomentari masalah ini. Sebelumnya, BlackBerry sudah membatalkan rencana penjualan perusahaan.
BlackBerry berencana menambah utang baru dengan menerbitkan obligasi senilai 1 miliar dollar AS kepada pemilik saham terbesar, yakni Fairfax Financial Holdings, Canso Investment Counsel, Mackenzie Financial, Markel Corp, dan Qatar Holding serta Brookfield Asset Management.
Saham BlackBerry turun 16 persen karena investor khawatir perusahaan telah melewatkan kesempatan untuk memberikan keuntungan bagi pemegang saham. (Asnil Bambani Amri)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.