Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintahan Mendatang Diminta Tak Persulit Pengembangan PLTP

Kompas.com - 04/06/2014, 14:10 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Boediono meminta pemerintahan mendatang tidak mempersulit proyek-proyek pengembangan energi terbarukan, sebagaimana realisasi proyek Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Sarulla yang memakan waktu sekitar 30 tahun.

"Proyek ini hampir terhenti 30 tahun, dan akan dibangun tahun ini. Untuk selesaikan Sarulla ini butuh 7 menteri dan tim teknis dalam berjam-jam rapat yang tidak terhitung. Begitu rumitnya. Ini tidak perlu lagi kita ulang," kata Boediono dalam sambutannya, di Jakarta, Rabu (4/6/2014).

PLTP Sarulla yang berkapasitas 3 x 110 Mega Watt ini diharapkan dapat menghemat subsidi energi hingga 1 juta dollar AS per hari. Dia juga bilang, penggunaan energi panas bumi dari Sarulla mampu mengurangi emisi karbos hingga 1,5 juta ton per tahun.

PLTP Sarulla diperkirakan akan dibangun tahun ini. Boediono pun mengucapkan apresiasi pada Kementerian ESDM, BUMN, Kehutanan, Kemenko Bidang Perkonomian, Kejaskasaan Agung, serta UKP4 atas terealisasinya proyek Sarulla.

"Penghargaan saya juga ke Pemda, karena untuk mengatasi listrik di Sumut. Proyek ini bukti nyata kerjasama gotong-royong. Dengan Sarulla ini, Indonesia menjadi negara superpower geothermal terbesar di dunia," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar 15 BUMN dengan Laba Terbesar Sepanjang 2023

Daftar 15 BUMN dengan Laba Terbesar Sepanjang 2023

Whats New
Rupiah Diramal Jatuh ke Rp 16.800 Per Dollar AS, Akankah BI Naikkah Suku Bunga?

Rupiah Diramal Jatuh ke Rp 16.800 Per Dollar AS, Akankah BI Naikkah Suku Bunga?

Whats New
Peluang Perawat Indonesia Bekerja di Belanda Terbuka Lebar

Peluang Perawat Indonesia Bekerja di Belanda Terbuka Lebar

Work Smart
Pertamina dan PLN Masuk 10 Besar Perusahaan Energi Terbesar Asia Tenggara 2024 Versi Fortune

Pertamina dan PLN Masuk 10 Besar Perusahaan Energi Terbesar Asia Tenggara 2024 Versi Fortune

Whats New
Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja hingga 30 Juni 2024, Simak Persyaratannya

Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja hingga 30 Juni 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Cerita Tiarsih Bangun Kampung Rosella, Tingkatkan Ekonomi dari Komoditas Daerah

Cerita Tiarsih Bangun Kampung Rosella, Tingkatkan Ekonomi dari Komoditas Daerah

Smartpreneur
HUMI Bakal Bagikan Dividen Rp 18,04 Miliar

HUMI Bakal Bagikan Dividen Rp 18,04 Miliar

Whats New
Boeing Angkat Mantan Diplomat Australia Jadi Presiden Asia Tenggara

Boeing Angkat Mantan Diplomat Australia Jadi Presiden Asia Tenggara

Whats New
Holding BUMN Danareksa Bagi-bagi 212 Hewan Kurban ke 16.000 KK

Holding BUMN Danareksa Bagi-bagi 212 Hewan Kurban ke 16.000 KK

Whats New
Prudential Gandeng Mandiri Investasi, Luncurkan Subdana untuk Nasabah Standard Chartered

Prudential Gandeng Mandiri Investasi, Luncurkan Subdana untuk Nasabah Standard Chartered

Earn Smart
Pertamina Peringkat Ketiga Perusahaan Terbesar di Asia Tenggara Versi Fortune 500

Pertamina Peringkat Ketiga Perusahaan Terbesar di Asia Tenggara Versi Fortune 500

Whats New
Marak PHK di Industri Tekstil, Asosiasi: Ribuan Pekerja Belum Terima Pesangon

Marak PHK di Industri Tekstil, Asosiasi: Ribuan Pekerja Belum Terima Pesangon

Whats New
Daya Saing Indonesia Terbaik ke-27 Dunia, Ungguli Jepang dan Malaysia

Daya Saing Indonesia Terbaik ke-27 Dunia, Ungguli Jepang dan Malaysia

Whats New
10 Raja Terkaya di Dunia, Raja Inggris Tak Masuk Daftar

10 Raja Terkaya di Dunia, Raja Inggris Tak Masuk Daftar

Earn Smart
BPR Perlu Percepatan Digitalisasi untuk Hadapi Tantangan Global

BPR Perlu Percepatan Digitalisasi untuk Hadapi Tantangan Global

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com