Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PT KA Batal Naikkan Tarif Kereta Kelas Ekonomi Jarak Jauh

Kompas.com - 08/07/2014, 10:59 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — PT Kereta Api Indonesia (KAI) akhirnya membatalkan rencana kenaikan tarif kereta ekonomi jarak jauh. Keputusan tersebut diambil setelah ada kepastian bahwa Kementerian Perhubungan (Kemhub) secara resmi menambah jumlah alokasi dana layanan publik atau public service obligation (PSO) bagi perusahaan transportasi tersebut pada akhir pekan lalu.

Direktur Utama KAI Ignasius Jonan memastikan hal tersebut. "Awalnya permintaan PSO Rp 1,2 triliun, diubah jadi Rp 871 miliar, akhirnya diubah lagi menjadi Rp 1,2 triliun sehingga tarif enggak naik," kata dia, Senin (7/7/2014).

Artinya, KAI jadi tidak perlu mengembalikan tarif kereta api jarak jauh ke harga non-subsidi lantaran sebagian ongkos operasional ditanggung subsidi. Terlebih lagi, masyarakat masih bisa menikmati tarif kereta jarak jauh karena lebih murah dari tarif moda transportasi lainnya.

Sekadar tahu, PT KAI berencana mengerek tarif kereta ekonomi jarak jauh per 1 September 2014 nanti. Namun Jonan menegaskan, hingga kini tarif tiket kereta masih dijual dengan harga subsidi. Setelah ada kepastian tambahan subsidi, PT KAI langsung membatalkan perubahan tarif kereta ekonomi.

Sebelum keputusan ini keluar, Kemhub sudah mengimbau KAI untuk tidak mengerek tarif kereta ekonomi. Namun, permintaan tersebut tak bisa dipenuhi KAI karena tak mau merugi.

Kurniadi Atmosasmito, Direktur Keuangan PT KAI, menegaskan, selama permintaan dana PSO tidak dipenuhi, pihaknya bakal tetap menaikkan tarif kereta ekonomi. Ini karena, sebagai perseroan terbatas, PT KAI juga harus memperhitungkan persoalan untung-rugi perusahaan.

Wacana kenaikan tarif ini muncul setelah pemerintah tak memenuhi permintaan dana PSO yang diajukan KAI sebesar Rp 1,2 triliun. Perinciannya, sebesar Rp 871 miliar ditujukan untuk memenuhi kebutuhan PSO, sedangkan Rp 352 miliar untuk keperluan pembayaran kenaikan bahan bakar minyak pada 2013. (RR Putri Werdiningsih)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com