Ekonom Universitas Gajah Mada (UGM) Tony Prasetiantono mengatakan, dalam menaikkan harga BBM ada dua waktu yang tepat yakni pada September 2014 dan Maret 2015. Hal ini, dengan melihat dampak tingkat inflasi setelah kenaikan harga BBM.
"Kalau September ini, Pak SBY yang menaikkan harga. Tapi kalau tidak sekarang, saya lihat bulan Maret tahun depan, waktu yang pas," ujar Tony di Jakarta, Senin (1/9/2014).
Adapun alasan Tony melihat Maret merupakan bulan yang tepat, yakni tingkat inflasi pada bulan tersebut tidak tinggi seperti bulan-bulan sebelumnya.
"Januari dan Februari itu curah hujan tinggi dan menyebabkan banjir (membuat inflasi tinggi). Makanya Maret terlihat inflasi landai," katanya.
Lebih jauh dia mengatakan, putusan kenaikan harga BBM memang nantinya akan menuai tentangan dari beberapa pihak. Namun, hal tersebut merupakan efek jangka pendek dan akan merimanya secara perlahan. "Masyarakat akan merima, dibandingkan nantinya BBM langka," ujarnya. (Seno Tri Sulistiyono)
baca juga:
Ini Alasan PDIP Sepakat Naikkan Harga BBM Subsidi
Masyarakat Indonesia, Siap-siap Diterjang Kenaikan Harga
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.