Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Memulai Bisnis Bermodal "Handphone"

Kompas.com - 30/01/2015, 12:37 WIB

Dalam waktu singkat, saya punya sehalaman daftar nama potensial untuk saya telepon dan hubungi. Dan dengan modal handphone yang sama, proses menelepon itu saya ulangi lagi. “Haloo mas, salam kenal, nama saya Dedy Dahlan, saya mau nanya- nanya soal proses penulisan…” Lalu saya lanjut ke nama berikutnya, sampai saya berhasil mendapatkan beberapa janji temu dengan editor beberapa penerbit.

Saya jadi penulis dengan modal handphone. Saya tidak sendiri, Adam, seorang murid saya, punya passion dalam bisnis event organizer. Tetapi dia tidak tahu harus mulai dari mana. Dia belum pernah dan tidak punya jaringan EO sebelumnya. Jadi, setelah mendengar kisah saya, dengan modal smartphone-nya, dia mengirimkan email ke semua nama yang ada di Google Account–nya, dan mengirimkan message lewat sebanyak mungkin koneksi LinkedIn-nya, untuk memperkenalkan dirinya dan jasa EO spesifik yang ditanganinya.  Ia juga menawarkan jasa unik yang dimilikinya, dan melakukan follow up calls, dari handphone yang sama.

Setelah beberapa kali mencoba, satu demi satu penerima emailnya membalas message-nya. Ada yang menolak dengan halus, tapi ada juga yang mengajak bertemu!

Adam kini sedang terlibat beberapa project event kreatif yang lumayan di Bandung. Lagi- lagi, hanya dengan modal handphone.

Lain lagi, seorang illustrator dari luar negeri, bernama Robert, yang punya gaya unik dalam menggambar manga yang imut- imut. Untuk menyebarkan gayanya yang unik dan memperkenalkan gayanya di internet, dia mengubah berbagai foto selfie orang di internet jadi manga dengan gaya khasnya, lalu menunggahnya di situs milik dia. Ia pun memantau progress dan menyebarkan hype untuk gambarnya, lewat smartphone nya!

Kini semua orang, dari seluruh dunia, mengantri untuk mengirimkan foto selfie, untuk diubah jadi manga olehnya.

Jadi jangan biarkan masalah ‘nggak ada modal’ menghambat Anda. ‘Modal’ Anda adalah apa yang ada di tangan Anda, saat ini!

Jadi, bagaimana Anda bisa memakai handphone Anda sebagai modal untuk memulai passion Anda dengan segera?


*Dedy Dahlan adalah penulis best seller dari buku "Lakukan Dengan Hati", "Ini Cara Gue", dan "Passion! – Ubah Hobi Jadi Duit", yang dikenal luas dengan gaya penulisan dan gaya panggungnya yang jenaka, nyeleneh, blak-blakan, kreatif, dengan materi praktikal. Biasa dipanggil Coach D, ia adalah anggota dan Coach tersertifikasi dari ICF (International Coach Federation), yang memusatkan diri pada pengembangan passion dan profesi.

Memperkenalkan metode PIPO Passion Coaching-nya sebagai pembicara di ICF’s Indonesia Coaching Summit 2013, Coach D adalah inisiator dari konsep "Fun Learning" dan "Passion Based Office", serta kerap menggunakan skill stand up comedy dalam training dan seminar-seminarnya. FB Page: coachdedydahlan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Whats New
Harga Tiket Kereta Api 'Go Show' Naik Mulai 1 Mei

Harga Tiket Kereta Api "Go Show" Naik Mulai 1 Mei

Whats New
SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com