JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menemui jajaran direksi PLN di kantor PLN, Selasa (7/4/2015) sore. Dalam pertemuan itu, Jokowi menegaskan target yang harus dicapai perusahaan listrik plat merah itu adalah memenuhi kebutuhan listrik 35.000 Mega Watt dalam waktu lima tahun.
"Dalam 5 tahun harus bisa mencapai target 35.000 MW. Kemarin saja 10 tahun, 8.000 nggak selesai. Maka saya datang ke sini, untuk menyampaikan ke manajemen, general manager, kepala divisi bahwa target ini bukan main-main tapi realistis dan harus dicapai dengan kerja keras," kata Jokowi usai pertemuan 30 menit itu.
Jokowi menyatakan, target itu dipastikan bisa tercapai karena PLN sudah memiliki hitungan pada tahun 2015 akan ada pembangunan pembangkit listrik berkapasitas 11.000 MW. Selain itu, pada tahun 2016 ada pembangunan pembangkit berkapasitas 10.000 MW.
"Sudah ketemu titik mana, powerplant mana, lokasi mana. Kalau sudah kalau kecapai itu, 2 tahun 21.000 MW maka sudah enteng," ujar dia.
Menurut Jokowi, pemerintah saat ini fokus dalam membangun pembangkit listrik. Sebab, tanpa listrik akan kesulitan untuk membangun kawasan industri, perhotelan, hingga kawasan ekonomi khusus. "Defisit listrik tidak hanya di satu, dua, tiga kota. Makanya sekarang kita kejar," kata dia.
Untuk target 35.000 MW listrik itu, Jokowi mengungkapkan bahwa PLN butuh dana sekitar Rp 1.200 triliun. Dengan kebutuhan yang cukup besar itu, mantan Gubernur DKI Jakarta ini menyatakan PLN tidak bisa bekerja sendiri sehingga diperlukan investasi.
Selain itu, pemerintah juga akan melakukan efisiensi sebesar Rp 30 triliun dalam APBN-P 2015. "Saya tekankan, efisiensi harus. Sehingga subsidi PLN kita minuskan Rp 30 triliun," ujar dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanKunjungi kanal-kanal Sonora.id
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.