Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SP JICT Sebut Pernyataan Lino Mempermalukan Diri Sendiri

Kompas.com - 07/08/2015, 13:52 WIB
Yoga Sukmana

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Serikat Pekerja (SP) Jakarta International Container Terminal (JICT) menyanggah pernyataan Direktur Utama Pelindo II R.J Lino, yang menyebut para pekerja melakukan sabotase pelabuhan Tanjung Priok beberapa hari lalu. Menurut pekerja JICT, pernyataan Lino tersebut justru mempermalukan diri sendiri.

"Berhenti bertindak dengan sewenang-wenang, intimidatif serta menyebarkan pernyataan-pernyataan kosong yang akan sekadar mempermalukan diri sendiri dan Pelindo," ujar Ketua SP JICT Nova Sofyan kepada Kompas.com, Jakarta, Jumat (7/8/2015).

Dia menjelaskan, aksi pekerja melakukan mogok kerja bukanlah aksi sabotase pelabuhan. Menurut Nova, aksi mogok kerja itu merupakan aksi solidaritas para pekerja di JICT sebagai respons atas pemecatan secara sewenang-wenang dua anggota SP malam sebelumnya.

"Pemecatan itu dilakukan tanpa alasan dan tanpa melalui prosedur peraturan perundangan yang benar," kata dia.

Sementara terkait tudingan Lino yang menyebut para pekerja tak nasionalis, SP JICT balik menuding. Menurut Nova, justru Lino yang tidak nasionalis karena menjual aset negara yaitu JICT kepada perusahaan asing asal Hongkong yaitu Hutchison Port Holdings (HPH).

Penjualan JICT dinilai SP tak mengikuti hukum yang berlaku dan harga jual yang tidak pantas pada pihak asing. "Sungguh menggelikan bila Lino justru menuduh SP sebagai tidak nasionalis," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com