"Kita tidak bisa seperti di 2015 lagi. Selalu bilang 'bisa, bisa, bisa' tapi tahu-tahu hasilnya lain (tidak bisa)," sebut Darmin, saat berbincang dengan wartawan, Tangerang, Banten, Kamis malam (17/12/2015).
Darmin menuturkan, apabila realisasi penerimaan pajak tahun ini hanya 82-83 persen, maka pemerintah perlu menghitung ulang target pajak 2016.
"Kalau basisnya menjadi 82 persen, target di APBN 2016 itu pertumbuhannya berapa? Ya kalau 38 persen ketinggian. Nasibnya akan sama dengan tahun ini," kata Darmin.
Atas dasar itu, mantan Gubernur Bank Indonesia itu meminta agar target penerimaan pajak 2016 diturunkan. Pemerintah dan DPR RI telah menyepakati target penerimaan pajak dalam APBN 2016 sebesar Rp 1.360 triliun.
Penerimaan pajak terdiri dari PPh Migas sebesar Rp 41 triliun, PPh non-migas sebesar Rp 716 triliun, PBB sebesar Rp 19 triliun, PPN dan PPnBM sebesar Rp 572 triliun, serta pajak lainnya sebesar Rp 12 triliun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.