Sementara itu, inflasi tahun ke tahun sebesar 4,14 persen. Inflasi komponen inti sebesar 0,29 persen, dan inflasi komponen inti tahun ke tahun sebesar 3,62 persen.
Inflasi tertinggi terjadi di Sibolga sebesar 1,82 persen, sedangkan inflasi terendah terjadi di Padang sebesar 0,02 persen. Sementara terjadi deflasi tertinggi di Gorontalo sebesar minus 0,58 persen.
Kepala BPS Suryamin menerangkan, inflasi Januari 2016 cukup rendah dibandingkan sejak 2010, kecuali dibandingkan Januari 2015 yang mencetak deflasi sebesar minus 0,24 persen.
"Januari tahun 2015 deflasi karena ada penurunan harga BBM," ucap dia dalam paparan Senin (1/2/2016).
Pada Januari 2010, inflasi sebesar 0,84 persen, angka ini naik tipis pada Januari 2011 menjadi sebesar 0,89 persen. Adapun inflasi Januari 2012 sebesar 0,76 persen, dan pada Januari 2013 inflasinya 1,03 persen. Pada Januari 2014, inflasi bahkan cukup tinggi mencapai 1,07 persen.
Suryamin menuturkan, penyumbang inflasi Januari 2016 terbesar yakni dari kelompok bahan makanan, dengan andil sebesar 0,46 persen.
"Bahan makanan yang mendorong inflasi yakni daging ayam ras, telur ayam ras, bawang merah, bawang putih, beras, dan daging sapi," jelasnya.
Kelompok lain yang mendorong inflasi yakni kelompok perumahan, listrik, air, gas, dan bahan bakar dengan andil 0,13 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau dengan andil sebesar 0,09 persen; kelompok sandang dengan andil 0,02 persen; kelompok kesehatan dengan andil 0,01 persen; serta kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga dengan andil 0,01 persen.
"Yang mendorong ke bawah adalah kelompok transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan dengan andil sebesar minus 0,21 persen," kata Suryamin.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.