Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awali Pekan Perdagangan, IHSG Dibuka Turun Tipis 0,29 Poin

Kompas.com - 21/03/2016, 09:20 WIB
Aprillia Ika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengawali pekan perdagangan saham Senin (21/3/2016), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka turun tipis 0,01 persen atau 0,29 poin ke level 4.885,41 pada pukul 09.09 WIB.

Data pasar di Bursa Efek Indonesia memperlihatkan enam indeks sektoral penopang bursa dibuka melemah yang mengakibatkan IHSG memerah.

Enam indeks sektoral tersebut yakni sektor konsumer (-0,36 persen), manufaktur (-0,39 persen), aneka industri (-0,5 persen), perdagangan (-0,04 persen), properti (-0,09 persen) dan industri dasar (-0,36 persen).

Sementara dari empat indeks sektoral yang dibuka paling menguat adalah sektor pertambangan yang dibuka menguat 0,7 persen atau naik 6,31 poin ke level 912,68.

Sementara berdasarkan pantauan data RTI, pada pembukaan perdagangan saham Senin ini sebanyak 106 saham dibuka menguat sementara 53 saham dibuka turun dan 67 saham tetap.

Sekilas pada perdagangan Jumat, IHSG ditutup naik 0 poin (+0,00 persen) di akhir sesi ke level 4.885,71.

Nilai transaksi di pasar reguler sebesar Rp 7,1 triliun didukung capital inflow paska BI menurunkan kembali tingkat suku bunga bank sentral ke 6,75 persen.

Sebanyak 5 sektor mengalami kenaikan dipimpin sektor aneka industri dan trade sementara hanya sektor pertambangan, konsumer, agri dan infrastruktur yang mengalami penurunan.

Sebanyak 164 saham mengalami kenaikan, 140 saham mengalami penurunan, 104 saham tidak mengalami perubahan dan 192 saham tidak mengalami perdagangan.

Saham-saham yang menjadi pendorong bursa antara lain saham SCMA, ASII, UNVR, BBRI, dan ICBP.

Investor asing tercatat melakukan net buy di pasar reguler sebesar Rp 807,6 milyar dengan saham-saham yang banyak dibeli asing antara lain saham ASII, BBRI, BBNI, BSDE dan TLKM.

Kompas TV Yuk, Kita "Nyaham"!


 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cara Transfer BRI ke Bank Permata lewat ATM dan HP

Cara Transfer BRI ke Bank Permata lewat ATM dan HP

Spend Smart
Waspada Modus Baru Judi Online dengan Deposit Pulsa

Waspada Modus Baru Judi Online dengan Deposit Pulsa

Whats New
PPATK Catat Nilai Transaksi Judi Online Capai Rp 600 Triliun

PPATK Catat Nilai Transaksi Judi Online Capai Rp 600 Triliun

Whats New
Daftar 15 BUMN dengan Laba Terbesar Sepanjang 2023

Daftar 15 BUMN dengan Laba Terbesar Sepanjang 2023

Whats New
Rupiah Diramal Jatuh ke Rp 16.800 Per Dollar AS, Akankah BI Naikkan Suku Bunga?

Rupiah Diramal Jatuh ke Rp 16.800 Per Dollar AS, Akankah BI Naikkan Suku Bunga?

Whats New
Peluang Perawat Indonesia Bekerja di Belanda Terbuka Lebar

Peluang Perawat Indonesia Bekerja di Belanda Terbuka Lebar

Work Smart
Pertamina dan PLN Masuk 10 Besar Perusahaan Energi Terbesar Asia Tenggara 2024 Versi Fortune

Pertamina dan PLN Masuk 10 Besar Perusahaan Energi Terbesar Asia Tenggara 2024 Versi Fortune

Whats New
Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja hingga 30 Juni 2024, Simak Persyaratannya

Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja hingga 30 Juni 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Cerita Tiarsih Bangun Kampung Rosella, Tingkatkan Ekonomi dari Komoditas Daerah

Cerita Tiarsih Bangun Kampung Rosella, Tingkatkan Ekonomi dari Komoditas Daerah

Smartpreneur
HUMI Bakal Bagikan Dividen Rp 18,04 Miliar

HUMI Bakal Bagikan Dividen Rp 18,04 Miliar

Whats New
Boeing Angkat Mantan Diplomat Australia Jadi Presiden Asia Tenggara

Boeing Angkat Mantan Diplomat Australia Jadi Presiden Asia Tenggara

Whats New
Holding BUMN Danareksa Bagi-bagi 212 Hewan Kurban ke 16.000 KK

Holding BUMN Danareksa Bagi-bagi 212 Hewan Kurban ke 16.000 KK

Whats New
Prudential Gandeng Mandiri Investasi, Luncurkan Subdana untuk Nasabah Standard Chartered

Prudential Gandeng Mandiri Investasi, Luncurkan Subdana untuk Nasabah Standard Chartered

Earn Smart
Pertamina Peringkat Ketiga Perusahaan Terbesar di Asia Tenggara Versi Fortune 500

Pertamina Peringkat Ketiga Perusahaan Terbesar di Asia Tenggara Versi Fortune 500

Whats New
Marak PHK di Industri Tekstil, Asosiasi: Ribuan Pekerja Belum Terima Pesangon

Marak PHK di Industri Tekstil, Asosiasi: Ribuan Pekerja Belum Terima Pesangon

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com