JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengungkapkan tengah menyiapkan lima manajemen investasi untuk menampung dana repatriasi Tax Amnesty.
Bambang menjelaskan sebagian besar manajemen investasi yang ditunjuk adalah bank.
"Lagi disiapkan," ujar Menkeu Bambang saat diwawancarai di Grand Hyatt Hotel, Jakarta, Selasa (24/5/2016).
Menurut Menkeu, bank-bank tersebut kemungkinan adalah bank-bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Pemerintah memiliki 4 bank BUMN yakni BRI, Mandiri, BNI, dan BTN.
Sebelumnya, Kementerian Keuangan mencatat ada sekitar 6.519 Warga Negara Indonesia (WNI) yang menyimpan dananya di luar negeri.
Jika kebijakan pengampunan pajak atau tax amnesty diterapkan, potensi penerimaan negara mencapai Rp 180 triliun.
Penerimaan negara sebesar itu rencananya akan dimasukkan ke dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2016.
"Kita memiliki data sebanyak 6.519 WNI. Nama, paspor, nama perusahaan dan nomor rekening sudah lengkap," ujar Menkeu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.