Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cek Pelayanan Usaha Jasa Keuangan, OJK Pakai Cara "Intel"

Kompas.com - 05/06/2016, 10:21 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan memakai sistem seperti intelijen untuk mengecek standar layanan-layanan yang diberikan Pelaku Usaha Jasa Keuangan (PUJK) kepada konsumen. Langkah yang dilakukan ini sebagai bentuk respons aduan yang didapatkan oleh OJK.

"Sehingga kita setup (persiapkan) bagaimana tata cara kita ke lapangan, seperti menggunakan sistem intelijen. Dengan cara mistery shopping, temen kita berpura-pura membeli polis asuransi," kata Kepala Departemen Perlindungan Konsumen OJK, di Bogor, Sabtu (4/6/2016).

Anto menjelaskan, tim pengawasan akan menginvestigasi standar pelayanan sektor jasa keuangan apakah sudah sesuai dengan standar regulasi yang ditetapkan oleh OJK.

"Tim ini berinteraksi dengan PUJK, sehingga kita dapat informasi dengan cara kita dengar langsung," ujarnya.

Dengan sistem intelijen ini, sebut dia, OJK tinggal memonitor yang terjadi di lapangan.

"Jadi saya tinggal duduk saja, jauh dari mereka tetapi dapat mendengarkan percakapan mereka apa yang dibicarakannya," tuturnya.

Tim pengawasan ini, kata Anto sudah terbentuk dari tahun 2013 namun direktoratnya baru terbentuk pada tahun 2015.

Anton berharap, para konsumen lebih berani dan aktif bertanya sebelum membeli produk jasa keuangan. Itu diperlukan agar menghindari adanya kerugian yang dihadapi.

‎"Konsumen harus lebih kritis dan agen harus menjelaskan secara banyak dan detil," ucapnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Karier.mu dan Women’s World Banking Luncurkan Modul Kapabilitas Keuangan dan Digital, Bisa Diakses Gratis

Karier.mu dan Women’s World Banking Luncurkan Modul Kapabilitas Keuangan dan Digital, Bisa Diakses Gratis

Whats New
Bersama Mentan Amran, Presiden Jokowi Lakukan Peninjauan Program Pompanisasi di Kotawaringin Timur

Bersama Mentan Amran, Presiden Jokowi Lakukan Peninjauan Program Pompanisasi di Kotawaringin Timur

Whats New
IHSG Menguat di Akhir Sesi, Rupiah Koreksi

IHSG Menguat di Akhir Sesi, Rupiah Koreksi

Whats New
Membandingkan Anggaran Makan Siang Gratis Rp 71 Triliun dengan Pembangunan IKN

Membandingkan Anggaran Makan Siang Gratis Rp 71 Triliun dengan Pembangunan IKN

Whats New
Badan Bank Tanah Targetkan Peningkatan Aset Lahan 23.000 Hektar Tahun Ini

Badan Bank Tanah Targetkan Peningkatan Aset Lahan 23.000 Hektar Tahun Ini

Whats New
Surge dan Arsari Group Sepakati Kerja Sama Penyediaan Akses Internet Masyarakat

Surge dan Arsari Group Sepakati Kerja Sama Penyediaan Akses Internet Masyarakat

Whats New
2 Solusi Lupa PIN ATM BNI, Bisa dari HP Antiribet

2 Solusi Lupa PIN ATM BNI, Bisa dari HP Antiribet

Spend Smart
Mandiri Energi, Dusun di Cilacap Ini Andalkan Listrik dari Tenaga Surya

Mandiri Energi, Dusun di Cilacap Ini Andalkan Listrik dari Tenaga Surya

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Infrastruktur Telko SUPR Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 3,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Infrastruktur Telko SUPR Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 3,8 Persen

Whats New
Menko Airlangga Yakini Kinerja Kemenko Perekonomian pada 2025 Mampu Maksimalkan Transformasi Ekonomi Menyeluruh

Menko Airlangga Yakini Kinerja Kemenko Perekonomian pada 2025 Mampu Maksimalkan Transformasi Ekonomi Menyeluruh

Whats New
Bank Tanah Siapkan 150 Hektar di IKN untuk Polri

Bank Tanah Siapkan 150 Hektar di IKN untuk Polri

Whats New
Bank Tanah Sediakan 1.750 Hektar untuk Relokasi Kampung Nelayan Terdampak IKN

Bank Tanah Sediakan 1.750 Hektar untuk Relokasi Kampung Nelayan Terdampak IKN

Whats New
2 Cara Ganti PIN ATM BCA, Bisa lewat HP?

2 Cara Ganti PIN ATM BCA, Bisa lewat HP?

Spend Smart
Akhiri Dugaan Monopoli, KPPU Terima Perubahan Antarmuka Jasa Logistik di Aplikasi Shopee

Akhiri Dugaan Monopoli, KPPU Terima Perubahan Antarmuka Jasa Logistik di Aplikasi Shopee

Whats New
Injourney Catat Laba Rp 1,1 Triliun Sepanjang Tahun 2023

Injourney Catat Laba Rp 1,1 Triliun Sepanjang Tahun 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com