Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jonan Sarankan Pemudik Motor Tidak Berkendara pada Malam Hari

Kompas.com - 04/07/2016, 11:25 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemudik dengan menggunakan sepeda motor dari tahun ke tahun mengalami peningkatan.

Kemudahan membeli kendaraan bermotor dan juga pandangan masyarakat yang menilai mudik dengan motor lebih irit dari sisi keuangan dan bahan bakar menjadi persoalan tersendiri bagi pemerintah.

Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengatakan, pada musim mudik tahun ini, pengguna kendaraan pribadi baik roda empat dan roda dua diprediksi naik.

"Pemudik menggunakan transportasi pribadi dengan kendaraan roda dua itu kami prediksi naik kira-kira 50 persen dibanding 2015 yang sebesar 3,3 juta," ujar Jonan beberapa waktu lalu.

Pada musim mudik tahun ini, Kemenhub telah melaksanakan program zero accident demi musim mudik yang lebih baik, lebih terorganisasi, dan minim korban jiwa.

Jonan mengatakan, program tersebut adalah target yang ingin dicapai, tetapi belum tentu dalam pelaksanaannya bisa berjalan sesuai target.

"Zero accident kan target ya, nanti diusahakan korbannya seminimal mungkin kalau bisa nol. Kan sulit lalu lintas jalan raya nol," papar Jonan di Pelabuhan Merak, Minggu (3/7/2016).

Jonan menjelaskan, saat ini pihaknya sudah meminta Direktorat Jenderal Perhubungan Darat bersama Kakorlantas Polri untuk bahu-membahu mengatasi persoalan ini.

"Saya sudah minta Dirjen Darat untuk menghubungi Kakorlantas Polri, coba kendaraan roda dua yang berjalan malam setelah maghrib sampai subuh itu diarahkan ke rest area. Jangan jalan malam. Lebih baik jalan siang. Kalau malam kan ngantuk, apalagi bulan puasa," tegas Jonan.

Jonan juga menegaskan, pihaknya meminta kepada pihak berwajib untuk melakukan operasi pemeriksaan kepada pemudik, dan juga diberlakukannya rekayasa lalu lintas untuk mengurai kemacetan.

"Lalu diadakan operasi pemeriksaan. Yang punya sim berapa sih? Saya pengin tahu. Saya kok enggak yakin semua punya SIM," jelas Jonan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mudah, Begini Cara Cek Saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan via Aplikasi JMO

Mudah, Begini Cara Cek Saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan via Aplikasi JMO

Whats New
OJK: Portofolio Investasi Dana Pensiun Masih Didominasi Instrumen SBN

OJK: Portofolio Investasi Dana Pensiun Masih Didominasi Instrumen SBN

Whats New
Capex Adalah: Pengertian, Jenis, Contoh, dan Cara Menghitungnya

Capex Adalah: Pengertian, Jenis, Contoh, dan Cara Menghitungnya

Earn Smart
Prospek Reksadana Campuran Dinilai Masih Menarik, Ini Alasannya

Prospek Reksadana Campuran Dinilai Masih Menarik, Ini Alasannya

Whats New
Pemerintah Kantongi Rp 21,36 Triliun dari Lelang 7 Seri Surat Utang Negara

Pemerintah Kantongi Rp 21,36 Triliun dari Lelang 7 Seri Surat Utang Negara

Whats New
OJK Tindak 45 Iklan Keuangan yang Langgar Aturan pada Kuartal I-2024

OJK Tindak 45 Iklan Keuangan yang Langgar Aturan pada Kuartal I-2024

Whats New
Asosiasi Vape Gencarkan Edukasi untuk Kurangi Kebiasaan Merokok

Asosiasi Vape Gencarkan Edukasi untuk Kurangi Kebiasaan Merokok

Whats New
Cara Resign dari Pekerjaan dengan Sopan dan Tanpa Drama

Cara Resign dari Pekerjaan dengan Sopan dan Tanpa Drama

Work Smart
PGN Saka Resmi Perpanjang Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas di IPA Convex 2024

PGN Saka Resmi Perpanjang Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas di IPA Convex 2024

Whats New
MSIG Life Bayar Klaim Meninggal Dunia dan Kesehatan Rp 164 Miliar per Kuartal I 2024

MSIG Life Bayar Klaim Meninggal Dunia dan Kesehatan Rp 164 Miliar per Kuartal I 2024

Whats New
Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Di IPA Convex 2024, Pertamina, Petronas, dan MedcoEnergi Sepakat Prioritaskan Kolaborasi

Di IPA Convex 2024, Pertamina, Petronas, dan MedcoEnergi Sepakat Prioritaskan Kolaborasi

Whats New
Bank Mandiri: Suku Bunga Acuan Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Bank Mandiri: Suku Bunga Acuan Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Whats New
Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3-S2, Simak Persyaratannya

Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3-S2, Simak Persyaratannya

Work Smart
Pemerintah Tetapkan 16 PSN Baru, Pelaksanaannya Disebut Tak Butuh APBN

Pemerintah Tetapkan 16 PSN Baru, Pelaksanaannya Disebut Tak Butuh APBN

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com