Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Boeing Dikabarkan Bakal Pangkas Jumlah Insinyur pada Tahun Ini

Kompas.com - 12/01/2017, 16:12 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

SEATTLE, KOMPAS.com - Raksasa pabrikan pesawat asal AS Boeing Co dikabarkan bakal melakukan pengurangan jumlah insinyur dengan program sukarela.

Ini merupakan bagian dari upaya pemangkasan biaya sebagai respon atas meningkatnya persaingan di tengah penjualan pesawat yang melambat.

Mengutip Reuters, Rabu (11/1/2017), pengurangan jumlah insinyur ini tertuang dalam sebuah memo internal. Pemangkasan ini juga termasuk beberapa kategori pekerjaan yang dapat dilakukan semacam pensiun dini di negara bagian Washington, selatan California, dan negara bagian South Carolina.

Meskipun demikian, Boeing tidak menyebut jumlah pegawai yang dikurangi sesuai rencana. Bulan lalu, CEO Pesawat Komersial Kevin McAllister dan Wakil Presiden Direktur Ray Conner menyatakan akan terus mengurangi jumlah karyawan pada tahun 2017.

Pada tahun 2016 silam, Boeing telah memangkas setidaknya 10.828 posisi pekerjaan. Sekitar dua pertiga dari jumlah tersebut dilakukan terhadap karyawan yang bekerja di negara bagian Washington.

"Sementara kami menciptakan progres yang bagus, lebih banyak perubahan dibutuhkan untuk memastikan masa depan kami dalam jangka panjang. Kami terus beroperasi dalam lingkungan yang dikarakterkan dengan lebih sedikit kesempatan dan persaingan yang keras," ujar John Hamilton, Wakil Presiden Teknik pada Boeing Commercial Airplanes.

Pengurangan jumlah insinyur tersebut akan dilakukan secara bertahap. Undangan untuk mengikuti pensiun dini akan dikirimkan pada 13 Januari 2017 mendatang dan akan rampung pada 21 April 2017, sementara pemberitahuan pengurangan jumlah insinyur akan dikirim pada 20 Januari 2017 dan pemutusan hubungan kerja direncanakan pada 24 Maret 2017.

Boeing pun dikabarkan berencana melakukan dua putaran lagi dalam hal pengurangan jumlah insinyur pada tahun 2017 ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPPI Mulai Penyelidikan soal Impor Ubin Keramik

KPPI Mulai Penyelidikan soal Impor Ubin Keramik

Whats New
Karier.mu dan Women’s World Banking Luncurkan Modul Kapabilitas Keuangan dan Digital, Bisa Diakses Gratis

Karier.mu dan Women’s World Banking Luncurkan Modul Kapabilitas Keuangan dan Digital, Bisa Diakses Gratis

Whats New
Bersama Mentan Amran, Presiden Jokowi Lakukan Peninjauan Program Pompanisasi di Kotawaringin Timur

Bersama Mentan Amran, Presiden Jokowi Lakukan Peninjauan Program Pompanisasi di Kotawaringin Timur

Whats New
IHSG Menguat di Akhir Sesi, Rupiah Koreksi

IHSG Menguat di Akhir Sesi, Rupiah Koreksi

Whats New
Membandingkan Anggaran Makan Siang Gratis Rp 71 Triliun dengan Pembangunan IKN

Membandingkan Anggaran Makan Siang Gratis Rp 71 Triliun dengan Pembangunan IKN

Whats New
Badan Bank Tanah Targetkan Peningkatan Aset Lahan 23.000 Hektar Tahun Ini

Badan Bank Tanah Targetkan Peningkatan Aset Lahan 23.000 Hektar Tahun Ini

Whats New
Surge dan Arsari Group Sepakati Kerja Sama Penyediaan Akses Internet Masyarakat

Surge dan Arsari Group Sepakati Kerja Sama Penyediaan Akses Internet Masyarakat

Whats New
2 Solusi Lupa PIN ATM BNI, Bisa dari HP Antiribet

2 Solusi Lupa PIN ATM BNI, Bisa dari HP Antiribet

Spend Smart
Mandiri Energi, Dusun di Cilacap Ini Andalkan Listrik dari Tenaga Surya

Mandiri Energi, Dusun di Cilacap Ini Andalkan Listrik dari Tenaga Surya

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Infrastruktur Telko SUPR Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 3,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Infrastruktur Telko SUPR Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 3,8 Persen

Whats New
Menko Airlangga Yakini Kinerja Kemenko Perekonomian pada 2025 Mampu Maksimalkan Transformasi Ekonomi Menyeluruh

Menko Airlangga Yakini Kinerja Kemenko Perekonomian pada 2025 Mampu Maksimalkan Transformasi Ekonomi Menyeluruh

Whats New
Bank Tanah Siapkan 150 Hektar di IKN untuk Polri

Bank Tanah Siapkan 150 Hektar di IKN untuk Polri

Whats New
Bank Tanah Sediakan 1.750 Hektar untuk Relokasi Kampung Nelayan Terdampak IKN

Bank Tanah Sediakan 1.750 Hektar untuk Relokasi Kampung Nelayan Terdampak IKN

Whats New
2 Cara Ganti PIN ATM BCA, Bisa lewat HP?

2 Cara Ganti PIN ATM BCA, Bisa lewat HP?

Spend Smart
Akhiri Dugaan Monopoli, KPPU Terima Perubahan Antarmuka Jasa Logistik di Aplikasi Shopee

Akhiri Dugaan Monopoli, KPPU Terima Perubahan Antarmuka Jasa Logistik di Aplikasi Shopee

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com