Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Investasi yang Wajib Dimiliki Seorang Ayah

Kompas.com - 06/05/2017, 07:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Menjadi seorang ayah bukanlah hal yang mudah, Anda mempunyai tanggung jawab yang merangkap, sebagai tulang punggung keluarga dan juga sebagai panutan untuk anak Anda. Kondisi finansial juga bergantung kepada Anda.

Mencukupi keuangan keluarga dapat dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari menabung, hidup sederhana dan salah satunya adalah investasi.

Investasi penting agar nilai dari uang tidak berkurang, selain itu, investasi juga dibutuhkan untuk melipatgandakan uang yang telah dimiliki.

Dengan investasi, Anda akan mendapatkan penghasilan pasif sehingga suatu saat nanti ketika sudah tidak dapat bekerja, Anda masih tetap menerima penghasilan. Tetapi, investasi macam apa yang seharusnya dimiliki oleh seorang ayah? Berikut adalah beberapa contohnya:

1. Investasi properti

Walaupun membutuhkan modal yang tinggi, investasi properti merupakan salah satu investasi yang sangat menguntungkan dan penting untuk dimiliki.

Pertama, Anda dapat memanfaatkan investasi tersebut demi keuntungan sendiri, contohnya untuk ditinggali, tanpa mengurangi nilai investasi.

Kedua, Anda dapat menyewakan properti untuk mendapatkan penghasilan bulanan tanpa mengurangi nilai investasi Anda. Seiring dengan berjalannya waktu, investasi properti akan terus meningkat nilainya karena investasi ini kebal terhadap inflasi.

2. Investasi jangka panjang

Memberikan pendidikan yang terbaik untuk anak adalah tanggung jawab seorang ayah. Mungkin Anda telah menabung untuk pendidikan awal seperti TK (Taman Kanak-kanak) atau pendidikan sekolah dasar (SD), menengah pertama (SMP) hingga menengah ke atas (SMA). Tetapi pada saat mereka ingin mengemban pendidikan tinggi, Anda membutuhkan biaya yang cukup besar.

Salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan ini adalah dengan melakukan investasi jangka panjang. Untuk memenuhi kebutuhan masa depan ini, Anda dapat memilih instrumen investasi seperti saham, reksa dana atau emas. Alasannya, reksa dana termasuk salah satu investasi dengan risiko yang cukup minimal berikut pula dengan emas.

Investasi jangka panjang juga dibutuhkan untuk masa pensiun. Pada saat masih muda, salah satu aset keuangan yang paling berharga adalah waktu. Jika Anda seorang ayah yang berusia 30 tahun, maka masih memiliki 30 tahun hingga usia pensiun tiba. Objektif untuk pilihan investasi Anda berarti suatu instrumen yang dapat tumbuh seiring dengan berjalannya waktu.

Sejarahnya, investasi saham merupakan salah satu produk investasi yang meningkat nilainya melebihi inflasi. Ini berarti, sebagian dana Anda sebaiknya ditanamkan pada instrumen saham, reksa dana dan emas. Dengan investasi yang tepat, Anda tidak perlu bingung memikirkan pemenuhan kebutuhan di masa pensiun bahkan jika Anda membutuhkan dana lebih nantinya.

Untuk merealisasikan pilihan investasi tersebut, Anda harus menerapkan kebiasaan menabung secara rutin. Selama Anda telah menentukan tujuan investasi jangka panjang, seperti untuk dana pensiun atau untuk pendidikan anak, berarti Anda telah memutuskan untuk berinvestasi; keputusan tersebut lebih penting dibandingkan pilihan instrumen investasi. Investasi yang tepat untuk Anda harus dilihat dari toleransi Anda terhadap risiko, kemampuan serta kebutuhan investasi.

3. Investasi jangka pendek

Sebagai seorang ayah, Anda harus siap untuk kebutuhan darurat keluarga. Melakukan investasi jangka panjang memang merupakan hal yang harus dilakukan, tetapi selain itu, Anda harus memiliki dana darurat. Alasan memilih investasi jangka pendek adalah likuiditasnya yang tinggi walaupun return yang didapatkan tidak setinggi pada investasi saham atau properti.

Investasi jangka pendek termasuk tabungan deposito atau obligasi. Investasi jangka pendek ini akan menyediakan keamanan. Jumlah uang yang harus disimpan untuk penanggulangan dana darurat berbeda dan tergantung pada kebutuhan masing-masing. Idealnya, Anda harus menyimpan cukup dana untuk memenuhi kebutuhan hidup selama 3 atau bulan.

Lakukan investasi setelah keuangan stabil

Kesalahan yang sering dilakukan oleh orang yang ingin berinvestasi adalah mereka melakukan investasi tanpa memikirkan kondisi keuangan mereka sebelumnya. Anda harus menimbang rasio utang, aset dengan uang tunai yang dimiliki. Lakukan investasi hanya jika kondisi finansial cukup sehat dan modal yang ditanam di dalam investasi berasal dari uang Anda, bukan utang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Whats New
Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Whats New
Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com