Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Mahendra K Datu
Pekerja corporate research

Pekerja corporate research. Aktivitas penelitiannya mencakup Asia Tenggara. Sejak kembali ke tanah air pada 2003 setelah 10 tahun meninggalkan Indonesia, Mahendra mulai menekuni training korporat untuk bidang Sales, Marketing, Communication, Strategic Management, Competititve Inteligent, dan Negotiation, serta Personal Development.

Apocalypto: Peyakit Menular Itu Bernama Ketakutan

Kompas.com - 03/12/2018, 12:49 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Semua finalis yang saya lihat memberikan harapan baru bagi negeri ini, karena mereka berjuang bukan untuk portfolio pribadi mereka, bukan juga semata demi profit bisnis, tetapi karena perjuangan mereka membantu ribuan orang melawan rasa takut dan ragu untuk mencapai kemajuan.

Inilah hiburan akhir tahun bagi bangsa ini. Bahwa masih ada banyak anak muda yang memiliki karakter Jaguar Paw.

Di dalam Apocalypto, Jaguar Paw memang berhasil membunuh musuh besarnya yang brutal dan tak berbelas kasihan. Tapi lebih dari itu, ia telah mengalahkan keraguannya sendiri, bahwa ia memiliki kesempatan untuk memenangkan pertarungan bila ia menginginkannya.

Benar sekali, …itu hanya akan terjadi bila ia memang benar-benar menginginkannya!

Flint Sky menutup pelajarannya hari itu bagi Jaguar Paw, kali ini dengan penuh ketegasan ia mengatakan, “Aku tidak membesarkanmu untuk tunduk pada rasa takut nak. Lawan dengan hatimu. Jangan pernah bahwa penyakit itu ke desa kita!”

Jangan pernah globalisasi, disrupsi bisnis dan ekonomi, serta isu-isu yang dibawanya menjadi rasa takut dan pesimisme bagi “desa” kita Indonesia.

Jangan bawa penyakit menular itu ke negeri ini, karena itu pasti akan merusak moral bangsa kita.

Apakah itu mudah? Tidak. Sepadan untuk diperjuangkan? Tentu saja. Seperti Cicero mengingatkan pada kita semua, ‘dum spiro, spero’. Selama aku masih bernafas, aku masih berharap.

Fiat lux, et facta lux est! 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com