Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Milenial, Yuk Jadi Pembeli Cerdas Saat Belanja Online

Kompas.com - 22/04/2019, 18:40 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Belanja online menjadi kian populer seiring bertumbuhnya sektor e-commerce. Bagi Anda yang sering belanja online, Anda juga harus menjadi pembeli cerdas saat berbelanja.

Sebagai seorang influencer, Arief Muhammad dan Cinta Laura juga kerap berbelanja online untuk keperluan bisnis maupun pribadinya. Mereka punya beberapa tips yang mungkin bisa Anda ikuti saat berbelanja online.

Berikut ini Kompas.com rangkum tips belanja online ala dua influencer ini:

1. Cek deskripsi toko

Sebelum berbelanja online, Anda harus berkali-kali mengecek toko seperti performa, rating toko, dan ulasannya. Untungnya, saat ini sudah ada e-commerce yang memperlihatkan deskripsi toko secara transparan. Bahkan, beberapa e-commerce pun menyediakan toko rekomendasi.

"Untuk jadi pembeli cerdas yang pertama harus kita lakukan adalah cek dulu profil toko yang mau kita beli," ucap Arief Muhammad kepada Kompas.com, Senin (22/4/2019).

2. Tidak tergiur harga yang lebih murah

Biasanya dalam beberapa toko online terdapat harga yang lebih murah dengan barang yang sama. Namun, Anda sebaiknya tidak begitu saja tergiur dengan harga yang murah.

Arief mengakui, dia pernah tergiur dengan harga yang murah. Padahal toko tersebut rupanya tidak menyediakan barang yang telah dia pesan.

"Dulu masih belum mengerti cara menjadi pembeli cerdas. Pernah juga tertipu karena tergiur harga yang lebih murah ternyata tokonya abal-abal. Untung saat itu saya beli di e-commerce, jadi uang saya bisa kembali sesimpel hanya menelpon customer service-nya," kata Arief.

3. Hati-Hati

Arief juga menyarankan untuk hati-hati sebelum melakukan pembelian. Biasanya, sektor e-commerce cenderung lebih aman dibanding di sosial media. Sekalipun membeli di sosial media, Anda juga harus melihat testimoni dari banyak orang di toko tersebut.

"Enaknya kalau e-commerce, mereka ada regulasi dan manajemen sehingga menjadi penengah saat ada yang tidak beres," kata Arief.

Cinta Laura juga mengatakan, hati-hati sangat penting bagi penyuka belanja Online. Selain itu, pembeli juga harus melihat sumber barang yang ingin dibeli.

"Sebelum membeli, biasakan kita melihat sumbernya darimana. Apakah itu penipuan atau bukan? Mungkin kebanyakan orang kena tipu karena beli di sosial media. Kalau e-commerce lebih aman karena ada regulasinya," ucap Cinta kepada Kompas.com, Senin (22/4/2019).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dilapokan ke KPK karena Dugaan Laporan Kekayaan Tidak Wajar, Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan

Dilapokan ke KPK karena Dugaan Laporan Kekayaan Tidak Wajar, Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan

Whats New
Simak 10 Jenis Pekerjaan 'Work From Anywhere' Paling Dicari Perusahaan pada 2024

Simak 10 Jenis Pekerjaan "Work From Anywhere" Paling Dicari Perusahaan pada 2024

Work Smart
Ingin Sukses? Hindari Tiga Kalimat Toksik Ini!

Ingin Sukses? Hindari Tiga Kalimat Toksik Ini!

Work Smart
Mendagri: Manajemen Tata Kelola Bawang Putih Kurang Bagus

Mendagri: Manajemen Tata Kelola Bawang Putih Kurang Bagus

Whats New
Kurs Rupiah 13 Mei 2024 di Bank Mandiri hingga BRI

Kurs Rupiah 13 Mei 2024 di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Perluas Pasar ke Kancah Global, Bea Cukai Lepas Ekspor Produk Tenggiri dan Tuna Senilai 239.000 Dollar AS

Perluas Pasar ke Kancah Global, Bea Cukai Lepas Ekspor Produk Tenggiri dan Tuna Senilai 239.000 Dollar AS

Whats New
Populasi Ikan Belida Terancam, KKP Lakukan Pendataan

Populasi Ikan Belida Terancam, KKP Lakukan Pendataan

Whats New
Staf Jokowi Bantah Mahalnya Harga Bawang Putih karena Harga Impor yang Tinggi dari China

Staf Jokowi Bantah Mahalnya Harga Bawang Putih karena Harga Impor yang Tinggi dari China

Whats New
Bank Sampoerna Cetak Laba Bersih Rp 26,3 Miliar pada Kuartal I 2024

Bank Sampoerna Cetak Laba Bersih Rp 26,3 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Perumnas Bangun Hunian Modern di Cengkareng untuk Milenial

Perumnas Bangun Hunian Modern di Cengkareng untuk Milenial

Whats New
Kemenkes Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Usia 45 Tahun Bisa Daftar

Kemenkes Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Usia 45 Tahun Bisa Daftar

Whats New
Miliarder-miliarder Dunia Ini Raup Kekayaan dari Cokelat dan Permen

Miliarder-miliarder Dunia Ini Raup Kekayaan dari Cokelat dan Permen

Earn Smart
Kelas 1, 2, 3 BPJS Kesehatan Dihapus, Pemerintah Ganti Jadi KRIS

Kelas 1, 2, 3 BPJS Kesehatan Dihapus, Pemerintah Ganti Jadi KRIS

Whats New
Cegah Kecelakaan Bus Tak Berizin Terulang, Ini Sederet Catatan untuk Pemerintah

Cegah Kecelakaan Bus Tak Berizin Terulang, Ini Sederet Catatan untuk Pemerintah

Whats New
Fortress Pintu Baja Dukung Synergy Golf Party 2024

Fortress Pintu Baja Dukung Synergy Golf Party 2024

Rilis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com