Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Akan Umumkan Lokasi Ibu Kota Baru 16 Agustus Ini?

Kompas.com - 14/08/2019, 15:31 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo akan mengumumkan kota yang akan dipilih menjadi ibu kota Indonesia yang baru menggantikan Jakarta pada 16 Agustus 2019 mendatang.

“Iya, mudah-mudahan (akan diumumkan ibu kota baru pada 16 Agustus 2019),” ujar Kepala Kantor Staf Kepresidenan Moeldoko di Jakarta, Rabu (14/8/2019).

Saat ditanyai apakah Jokowi akan mengumumkan hal tersebut saat pidato kenegaraan di Gedung DPR/MPR RI, Moeldoko belum bisa memastikannya.

Baca juga: Ibu Kota Pindah, Pendanaan Pembangunan Infrastruktur Andalkan KPBU

Namun menurut Moeldoko, Presiden Jokowi telah memerintahkan menteri-menteri terkait untuk melakukan pembahasan lebih rinci lagi terkait pemilihan ibu kota baru tersebut.

“Belum tahu pasti, karena kemarin perintahnya kepada para menteri untuk dilakukan analisa yang lebih dalam lagi,” kata Mantan Panglima TNI itu.

Dikonfirmasi secara terpisah, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Bambang Brodjonegoro pun tak membantah dan tak membenarkan soal pengumuman lokasi ibu kota baru akan dilakukan pada 16 Agustus besok.

“Nanti yang akan mengumumkan Presiden (Jokowi),” kata Bambang.

Baca juga: Begini Rancangan Ibu Kota Baru hingga Tahun 2045

Namun Bambang menolak menjelaskan lebih detil lagi soal rencana tersebut. Dia langsung bergegas meninggalkan kantornya untuk melakukan rapat di Istana Negara, Jakarta.

Saat ini, terdapat dua lokasi yang menjadi kandidat kuat ibukota baru, yaitu di kawasan Bukit Soeharto, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur serta Kabupaten Gunung Mas di Kalimantan Tengah.

Di tahap awal ibukota baru akan menampun 1,5 juta penduduk. Perhitungan tersebut sudah termasuk perkiraan jumlah PNS pusat, pegawai legislatif, yudikatif, legislatif yang diperkirakan sebanyak 200.000 jiwa. Sementara untuk aparat Polri dan TNI sekitar 25.000 jiwa.

Setidaknya, untuk membangun ibukota baru yang rencananya akan seluas 40.000 hektar, pemerintah memerlukan dana hingga 33 miliar dollar AS atau Rp 446 triliun.

Baca juga: Seriuskah Pemerintah Ingin Memindahkan Ibu Kota dari Jakarta?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com