Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Allianz Permudah Nasabah Bayar Premi

Kompas.com - 23/08/2019, 08:58 WIB
Rina Ayu Larasati,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Allianz Indonesia memperluas channel pembayaran untuk memudahkan nasabah saat akan melakukan pembayaran premi.

Metode pembayaran premi terus dikembangkan oleh Allianz karena kebutuhan nasabah berbeda-beda dan channel pembayaran dapat terus berkembang dari waktu ke waktu.

“Karena nasabah kami tersebar di seluruh penjuru Indonesia, maka kami selalu mengembangkan channel payment touch points agar nasabah dapat menyesuaikan dengan cara dan akses yang paling mudah atau paling dekat dengan domisili masing-masing,” kata Direktur Allianz Indonesia Meylindawati melalui keterangannya, Jumat (23/8/2019).

Saat ini metode pembayaran premi asuransi jiwa yang sudah ada, antara lain melalui ATM, internet banking, mobile banking, setor tunai di teller bank, virtual account, pendebitan otomatis kartu kredit, pendebitan otomatis rekening tabungan, pembayaran online melalui website Allianz, dan melalui jaringan Indomaret.

Baca juga: Allianz Indonesia Bayar Klaim Asuransi 5 Korban Lion Air JT 610

Sementara itu, untuk pembayaran premi asuransi jiwa melalui kasir, bisa dilakukan di jaringan Indomaret, PT Pos Indonesia dan Pegadaian.

Cara melakukan pembayaran preminya adalah dengan memasukkan nomor polis di mesin i-Kios (khusus Indomaret) atau menyebutkan nomor polis kepada petugas kasir. Lalu petugas kasir akan melakukan verifikasi data nasabah.

Setelah pembayaran premi berhasil, nasabah akan mendapatkan tanda bukti pembayaran, serta notifikasi secara digital melalui SMS dan email. 

“Selain produk perlindungan dan layanan yang kami sediakan untuk nasabah, kami juga memahami bahwa kebutuhan nasabah untuk melakukan pembayaran premi adalah salah satu hal penting agar menjaga polis asuransi nasabah tetap aktif," ungkap Meylindawati.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com