Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bisnis Terpukul Demonstrasi, Forever 21 Hengkang dari Hong Kong

Kompas.com - 25/09/2019, 18:06 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

HONG KONG, KOMPAS.com - Peritel mode asal AS Forever 21 memutuskan untuk menutup gerai terakhirnya di Hong Kong.

Ini menandai hengkangnya Forever 21 dari Hong Kong akibat aksi demonstrasi yang tak kunjung reda selama tiga bulan tersebut.

Dilansir dari South China Morning Post, Rabu (25/9/2019), aksi protes yang berujung ricuh di beberapa kawasan pusat perbelanjaan di Hong Kong disebut menjadi penyebab utama hengkangnya Forever 21.

Akibat aksi demo, gerai terakhir Forever 21 di distrik Mong Kok terpaksa ditutup. Adapun Forever 21 mengajukan bangkrut pada Agustus 2019 lalu.

"Forever 21 berada di bawah tekanan dalam beberapa tahun terakhir (karena) menghadapi persaingan dengan online, sementara situasi terkini di sektor ritel (Hong Kong) menyebabkan penutupan gerai lebih cepat," kata Helen Mak, direktur senior di Knight Frank.

Baca juga: Forever 21 Dikabarkan Bakal Bangkrut

Forever 21 pertama kali hadir di Hong Kong pada tahun 2011 dengan gerai seluas 4.645 meter persegi di Causeway Bay. Kemudian, Forever 21 menambah gerai di Mong Kong pada 2016.

Karena industri fast fashion meredup, Forever 21 menutup gerai di Causeway Bay pada dua tahun lalu. Kemudian, gerai tersebut diambil alih oleh raksasa ritel pakaian dalam Victoria's Secret.

Dalam laporan terkait pendaftaran lahan, penyewaan gerai di Mong Kok oleh Forever 21 baru akan berakhir pada Mei 2023.

Adapun secara keseluruhan, Forever 21 berencana menutup setidaknya 100 gerai sebagai bagian dari upaya restrukturisasi.

Forever 21Tokyo Fashion Forever 21

Dalam dokumen Chapter 11, Forever 21 mengajukan agar perusahaan bisa tetap beroperasi sambil berupaya membayar kewajiban pada kreditur dan memperbaiki bisnis. Namun demikian, hingga kini Forever 21 belum mengonfirmasi rencana pengajuan kebangkrutan.

"Gerai-gerai kami tetap buka dan itulah maksud kami untuk terus mengoperasikan sebagian besar gerai di AS, termasuk juga sebagian kecil gerai internasional kami," kata pihak Forever 21.

"Juga memberikan layanan terbaik dan beragam produk yang disukai konsumen dan diekspektasikan dari Forever 21."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Dorong Inklusi Keuangan, Bank Mandiri Perkuat Peran Mandiri Agen

Komitmen Dorong Inklusi Keuangan, Bank Mandiri Perkuat Peran Mandiri Agen

Whats New
Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Whats New
Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Whats New
Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Whats New
Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Whats New
Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Whats New
Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Whats New
Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Whats New
IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

Whats New
Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Whats New
Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Whats New
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com