Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empat Jenis Mutiara Paling Diburu, Harga Tembus Ratusan Juta Rupiah

Kompas.com - 15/11/2019, 08:52 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Mutiara merupakan salah satu hasil laut Indonesia yang memiliki nilai untuk diperdagangkan dalam bentuk perhiasan.

Indonesia saat ini berada pada lima negara terbesar pengekspor mutiara di dunia.

Data dari Internasional Trade Center tahun 2019 menunjukkan Indonesia mengekspor mutiara dengan total transaksi 47, 26 juta dollar AS, sementara negara Asia lainnya seperti Jepang 315,2 juta dollar AS dan Hongkong China 482,2 juta dollar AS.

Baca juga: Indonesian Pearl Festival 2019, Promosi Mutiara Lokal Kelas Dunia

Adapun empat jenis mutiara, seperti pemaparan Kementerian Kelautan Perikanan antara lain sebagai berikut.

1. South Sea Pearl

South Sea Pearl merupakan mutiara yang dihasilkan dari pantai utara Australia dan andalan dari wilayah Indonesia. Jenis mutiara ini merupakan hasil budidaya dari tiram Pinctada maxima atau jenis silver lipped oyster.

South Sea Pearl memiliki ukuran 9 sampai 17 mm dengan bentuk mendekati bulat sempurna seperti tetesan air dan tergolong jenis baroque.

Jenis ini berwarna putih keemasan dengan permukaan mutiara terlihat memiliki perpaduan biru, perak, hijau dan merah jika terkena cahaya. South Sea Pearl memiliki kisaran harga 16 dollar AS sampai 18 dollar AS per gram, sedangkan kalung memiliki harga 5.000 dollar AS sampai 200.000 dollar AS atau setara Rp 70,3 juta hingga Rp 281,3 juta.

2. Black Pearl

Mutiara black pearl, dapat ditemui di wilayah perairan Tahiti yang dihasilkan deri budidaya tiram Pinctada margiritafera. Black Pearl memiliki ukuran cukup besar yakni 5 mm sapai 12 mm.

Mutiara ini ditemukan dalam bentuk bulat, model tetesan air, oval dan baroque. Umumnya black pearl berwarna gelap dan menghasilkan perpaduan biru, hijau gelap, coklat dan hitam abu-abu jika terkena sinar.

Black pearl memiliki harga 5,97 dollar AS per gram, sedangkan untuk kalung dikisaran 3.000 dollar AS sampai 6.000 dollar AS atau setara sekira Rp 42,2 juta hingga Rp 84,4 juta.

Baca juga: Asosiasi: Mutiara Palsu dari China Beredar di Indonesia

3. Akoya Pearl

Akoya pearl dikenal juga dengan classic pearl. Sesuai dengan namanya, jenis mutiara ini dijumpai di wilayah Jepang dan sebagian kecil di Korea dan China. Mutiara jenis ini merupakan hasil budidaya tiram Pinctada fucata.

Akoya Pearl umumnya berwarna rose, silver atau abu-abu. Sedangkan jika terkena cahaya, Akoya pearl akan memunculkan warna bayangan biru, pink dan emas.

Akoya Pearl memiliki harga 4,37 dollar AS per gram.

4. Freshwater Pearl

Freshwater Pearl ditemukan di perairan danau China, khususnya wilayah Zhuji dan sebagian kecil dari kota Jepang. Mutiara ini berukuran seed pearl (terkecil) dengan ukuran 1mm sampai 3.5mm.

Bentuk mutiara ini bulat, tetes air dan oval. Untuk oval umumnya berukuran 4mm sampai 12mm sedangkan baroque memiliki ukuran terbesar lebih dari 15mm.

Freshwater pearl jika terkena sinar akan memantulkan warna putih, lavender, pink atau blush cream. Freswater pearl merupakan mutiara dengan harga termurah karena supply-nya cukup banyak dan mudah ditemui.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com