JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pagi ini berada di zona merah pada awal perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Rabu (23/12/2020).
Melansir data RTI, pukul 09.23 WIB, IHSG berada pada level 5.873,03 atau turun 150,25 poin (2,49 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 6.023,28.
Sebanyak 72 saham melaju di zona hijau dan 340 saham di zona merah. Sedangkan 121 saham lainnya stagnan.
Baca juga: IHSG Berpeluang Lanjutkan Pelemahan, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini
Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 4,6 triliun dengan volume 6,3 miliar saham.
Bursa Asia pagi ini variatif, dengan kenaikan indeks Nikkei 0,17 persen, indeks Hang Seng Hong Kong 0,18 persen, dan indeks Shanghai Komposit 0,53 persen.
Sementara indeks Strait Times melemah 0,13 persen.
Sebelumnya, Analis Artha Sekuritas Dennis Christopher mengatakan, kekhawatiran kenaikan kasus Covid-19 berpotensi mendorong pergerakan IHSG melemah hari ini.
“IHSG diprediksi melemah. Secara teknikal, candlestick membentuk long black body mengindikasikan potensi pelemahan yang cukup besar. Investor masih cukup khawatir akan semakin banyaknya kasus Covid-19 di berbagai negara, termasuk dari dalam negeri,” kata Dennis melalui siaran pers, Selasa (22/12/2020).
Baca juga: IHSG Sore Ini Terkoreksi Dalam, Lampaui 2 Persen
Sementara Analis Sucor Sekuritas Hendriko Gani mengatakan, pergerakan IHSG hari ini akan dipengaruhi oleh kemunculan varian baru dari virus Covid-19 di Inggris dan reshuffle kabinet yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo kemarin.
“Sentimen masih dari kepanikan akibat virus Covid-19 baru dari Inggris, selain itu, reshuffle kabinet juga mempengaruhi pergerakan IHSG,” kata Hendriko.
Bursa Eropa kemarin ditutup positif dengan kenaikan indeks FTSE 0,57 persen, dan indeks Xetra Dax 1,3 persen.
Wall Street pagi ini ditutup variatif dengan kenaikan pada indeks acuan saham teknologi Nasdaq 0,51 persen.
Sementara S&P 500 melemah 0,21 persen dan Dow Jones Industrial Average turun 0,67 persen.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.