Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KURASI KOMPASIANA] Overthinking Karena "Victim Mentality" | Mengatasi Overthinking Dunia Pekerjaan | Perempuan Lebih Sering Overthinking?

Kompas.com - 30/03/2021, 11:11 WIB
Harry Rhamdhani

Penulis

KOMPASIANA---Kebiasaan memikirkan kekurangan, kesalahan, dan masalah meningkatkan risiko masalah kesehatan mental.

Itulah dampak buruk jika kita terlalu sering overthinking atau memikirkan sesuatu secara berlebihan.

Dampak langsungnya bisa terus dihantui perasaan benar atau tidak atas apa yang sudah atau akan dilakukan.

Oleh karena itu, bila kita kerap membiarkan overthinking maka bisa membuat hidup tidak nyaman dan sulit berkembang.

1. Overthinking Karena "Victim Mentality", Harus Bagaimana?

Apakah pernah merasa atau menganggap diri sendiri terlalu lemah hingga tidak bisa bersaing dengan rekan kerja di kantor?

Jika sering merasakan itu, bisa jadi, kini sedang mengalami victim mentality.

Victim mentality adalah suatu keadaan atau suatu kondisi seseorang selalu mengira atau merasa kalau ada yang selalu salah dalam dirinya atau merasa tidak pantas mendapatkan sesuatu yang baik dalam hidup.

Menurut Kompasianer Sigit Eka hal seperti itu bisa diatasi secara perlahan dengan tahu bagaimana mesti membawa diri.

"Memiliki karakter dan pembawaan diri akan membuat nyaman, kuat, dan selalu mencintai diri sendiri," tulisnya.

Dengan begitu kita akan selalu memiliki mental menerima diri, memiliki harga diri yang tinggi, dan jati diri yang tangguh. (Baca selengkapnya)

2. Cara Mengatasi Overthinking yang Merasuki Dunia Pekerjaan

Begitu banyak aspek utama maupun aspek pendukung yang membuat seseorang menjadi overthinking.

Segala macam pikiran, tulis Kompasianer Desy Indah, mampu berputar-putar menghiasi isi kepala para pelaku overthinking, yang kerap kali diartikan memikirkan sesuatu secara berlebihan, dan terus menerus.

"Mengemban overthinking di dunia pekerjaan tidaklah mudah, overthinking yang hadir menghiasi pikiran para pelakunya mampu menimbulkan berbagai macam stigma negatif," lanjutnya.

Akan tetapi jika kita bisa mengurangi overthinking dapat menurunkan stres, membantu tidur lebih nyenyak, dan secara positif mempengaruhi karier.

Pada dasarnya, menurut Kompasianer Desy Indah, memaksakan kehendak untuk selalu tampil sempurna di mata orang lain memang tidaklah baik, karena semua itu bagaikan percuma. (Baca selengkapnya)

3. Perempuan Lebih Sering "Overthinking"?

Overthinking bisa dipicu rasa sakit hati atau luka batin akibat perkataan atau perlakuan seseorang dalam interaksi sosial.

Apalagi ketika ketika mendapat perlakuan atau perkataan kurang menyenangkan dari pihak lain, sering juga situasi ini menggiring waktu lebih lama untuk berhenti memikirkannya.

Sebagai perempuan, Kompasianer Martha Weda kerap merasa overthinking saat mengingat kesalahan-kesalahan di masa lalu.

"Ketika saya tidak mampu mengendalikan pikiran dan terpuruk dalam perilaku overthinking, suami selalu memberikan pencerahan dengan kalimat-kalimat menyejukkan dan membangkitkan semangat," tulisnya. (Baca selengkapnya)

***

Simak beragam ulasan guna memperbaiki diri dan tidak selalu membanding-bandingkan dengan orang lain lewat Topik Pilihan Kompasiana: Overthinking.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Catatkan Kinerja Positif Sepanjang 2023, MSIG Life Berkomitmen Tumbuh Optimal dan Berkelanjutan

Catatkan Kinerja Positif Sepanjang 2023, MSIG Life Berkomitmen Tumbuh Optimal dan Berkelanjutan

BrandzView
2 Perusahaan Pelayaran Global Nyatakan Tertarik Berkegiatan di Makassar New Port

2 Perusahaan Pelayaran Global Nyatakan Tertarik Berkegiatan di Makassar New Port

Whats New
Tutup 5 Pabrik, Kimia Farma Kalkulasikan Jumlah Karyawan yang Terdampak PHK

Tutup 5 Pabrik, Kimia Farma Kalkulasikan Jumlah Karyawan yang Terdampak PHK

Whats New
Nestlé Indonesia Dukung Pemerintah dalam Upaya Menjaga Sumber Air

Nestlé Indonesia Dukung Pemerintah dalam Upaya Menjaga Sumber Air

BrandzView
Dorong Inklusivitas Ekonomi Digital dan Tingkatkan Akses e-Commerce di Wilayah Terpencil, Lazada Gandeng Namirah Logistic

Dorong Inklusivitas Ekonomi Digital dan Tingkatkan Akses e-Commerce di Wilayah Terpencil, Lazada Gandeng Namirah Logistic

Whats New
Kurs Rupiah Hari Ini 26 Juni 2024 di BNI hingga Bank Mandiri

Kurs Rupiah Hari Ini 26 Juni 2024 di BNI hingga Bank Mandiri

Spend Smart
BEI: Investor Pasar Modal Tembus 13 Juta

BEI: Investor Pasar Modal Tembus 13 Juta

Whats New
2 Cara Ganti PIN ATM BNI Tanpa Ribet ke Bank

2 Cara Ganti PIN ATM BNI Tanpa Ribet ke Bank

Spend Smart
KPPU Duga Google Lakukan Pelanggaran, Pemerintah Terus Godok Aturan Antimonopoli

KPPU Duga Google Lakukan Pelanggaran, Pemerintah Terus Godok Aturan Antimonopoli

Whats New
Pengguna 'Paylater' di Indonesia Didominasi Kelompok yang Sudah Menikah

Pengguna "Paylater" di Indonesia Didominasi Kelompok yang Sudah Menikah

Whats New
Berapa Persen Gaji yang Harus Ditabung?

Berapa Persen Gaji yang Harus Ditabung?

Earn Smart
BCA Mobile Alami Gangguan, Nasabah Tak Bisa Cek Saldo dan Transaksi

BCA Mobile Alami Gangguan, Nasabah Tak Bisa Cek Saldo dan Transaksi

Whats New
Harga Bahan Pokok Rabu 26 Juni 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Cabai Merah Keriting

Harga Bahan Pokok Rabu 26 Juni 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Cabai Merah Keriting

Whats New
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Rabu 26 Juni 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Rabu 26 Juni 2024

Spend Smart
Tingkatkan Akses Pembiayaan Konsumen, Home Credit Andalkan 2 Fitur Ini

Tingkatkan Akses Pembiayaan Konsumen, Home Credit Andalkan 2 Fitur Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com