Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
E-COMMERCE

Berprestasi dan Cuan, Begini Rahasia Kesuksesan Kylafood

Kompas.com - 30/07/2021, 17:12 WIB
Erlangga Satya Darmawan,
Sri Noviyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Bagi pelaku usaha kuliner, Galih Ruslan, 2017 menjadi  tahun bersejarah. Pasalnya, di tahun tersebut, Galih dan istrinya mendirikan sebuah unit usaha bernama Kylafood.

Adapun Kylafood merupakan unit usaha yang fokus menjual makanan tradisional khas Indonesia, terutama Jawa Barat.

Kini, setelah empat tahun berjalan, Kylafood berhasil menjadi sebuah usaha yang cukup menjanjikan. Sebelumnya, Galih tidak pernah menyangka, usaha yang ia kembangkan dengan istrinya bisa menunjukkan perkembangan sedemikian pesat hingga berprestasi dan cuan.

Apalagi, bisnis tersebut hanya bermula dari hobinya mencoba ragam kuliner pinggir jalan bersama istri yang selalu ia unggah melalui media sosial.

“Sebuah perjalanan panjang untuk kami bisa sampai di titik ini. Sejak hadir di tengah masyarakat, Kylafood berupaya berkontribusi untuk memperkenalkan jajanan khas Jawa Barat. Hal ini berangkat dari keyakinan kami bahwa makanan ataupun jajanan tradisional merupakan bagian dari budaya yang penting untuk dilestarikan,” ujar Galih dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Jumat (30/7/2021).

Dalam perjalanan bisnisnya itu, Galih mengungkapkan bahwa keberhasilan yang ia raih  tak lepas dari peran platform e-commerce seperti Shopee.

Sebelumnya, ia hanya mengandalkan platform media sosial dalam memasarkan produk Kylafood. Namun, kesempatan memasarkan di marketplace juga ia manfaatkan untuk memperluas jangkauan pasar.

“Sejak bergabung dengan Shopee, usaha kami mendapatkan dampak yang signifikan, terutama soal jumlah orderan. Kylafood merasakan antusiasme pengguna Shopee terhadap produk-produknya. Jumlah pesanan terus berkembang. Terlebih, dengan adanya rangkaian kampanye yang sangat menguntungkan konsumen,” kata Galih.

Salah satu dampak nyata yang dirasakan Kylafood adalah keikutsertaan mereka di beberapa event besar Shopee, seperti 11.11 Big Sale 2020, 12.12 Birthday Sale 2020, dan 4.4 Mega Shopping Day 2021.

Berkat event tersebut, pencapaian transaksi harian Kylafood meningkat hingga 10 kali lipat.

Proses pengemasan brand camilan Jawa Barat, Kylafood.Dok Humas Shopee Indonesia Proses pengemasan brand camilan Jawa Barat, Kylafood.

Tak hanya itu, Galih juga kerap emmanfaatkan beragam fitur Shopee. Misalnya, Seller Center diakui olehnya membantu dalam memasarkan produk Kylafood.

Fitur tersebut juga mempermudah dirinya untuk menyusun strategi penjualan sehingga dapat mengoptimalkan seluruh fitur yang ada mulai dari Voucher Toko, Iklan, hingga rutin mengikuti flash sale dan kampanye dari Shopee.

Atas segala kemudahan tersebut, Kylafood mampu menjangkau pasar secara luas hingga berhasil memenangkan kompetisi bisnis dan menjadi juara pertama pada acara Wirausaha Muda di Kemenpora RI 2019.

Tak hanya itu, bisnis yang yang ia bangun empat tahun lalu tersebut juga lolos menjadi salah satu brand yang mendapatkan dana usaha dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) pada 2020.

“Kami senang dapat bekerja sama dengan Shopee—platform yang mendukung kemajuan dan perkembangan produk-produk lokal. Hadirnya Kylafood di platform Shopee tidak hanya memberikan kemudahan akses bagi pembeli untuk membeli produk kami, tetapi menjadi salah satu strategi bagi Kylafood untuk beradaptasi di era digital dan semakin memperluas jangkauan produk kami,” jelasnya.

Target ke depan

Meski sudah mencapai kesuksesan seperti saat ini, Galih tak ingin cepat merasa puas. Menurutnya, Kylafood akan terus menghadirkan inovasi, baik dalam rangkaian produk maupun strategi pemasaran.

Tak hanya itu, ia juga memiliki target agar jajanan tradisional Indonesia semakin dikenal di dalam negeri maupun di kancah internasional.

Proses produksi brand camilan Jawa Barat, Kylafood.Dok Humas Shopee Indonesia Proses produksi brand camilan Jawa Barat, Kylafood.

Adapun, Galih akan berusaha untuk meningkatkan kualitas produk Kylafood dan pengemasan sehingga ke depannya bisa merealisasikan mimpinya untuk masuk ke pasar internasional bersama Program Ekspor Shopee.

“Harapannya, makanan instan asli Indonesia seperti Kylafood dapat dicoba oleh masyarakat di luar negeri dan mengobati kerinduan masyarakat Indonesia yang tinggal di luar negeri,” ujarnya.

Meski begitu, ia tak ingin maju sendirian. Galih berharap, pelaku usaha lainnya dapat berkembang dengan mau mempelajari tren yang ada di tengah masyarakat.

Menurut Galih, potensi untuk tumbuh dan mengembangkan bisnis lokal di masa sekarang sangatlah besar. Terlebih, saat ini ada platform e-commerce seperti Shopee yang siap mewujudkan hal tersebut.

“Shopee memberikan kemudahan dalam berbagai aspek serta menghadirkan inovasi dan kampanye yang memanjakan konsumen. Itu dapat menjadi senjata utama pelaku usaha lokal untuk mengejar target. Jadi, tetap semangat dan konsisten serta mulai beradaptasi dengan perilaku baru dari konsumen yang sudah berubah ke transaksi online,” Tutur galih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com