JAKARTA, KOMPAS.com - PT Duta Intidaya Tbk atau yang lebih dikenal dengan Watsons Indonesia memaparkan berbagai program dan strategi keberlanjutan bisnis yang dilakukan selama 2022.
Presiden Direktur Watsons Indonesia Lilis Mulyawati mengatakan, pihaknya akan berinovasi dalam memberikan personalisasi dalam pengalaman pelanggan terutama dalam teknologi digital melalui strategi O+O.
“Strategi O+O yang menjadi standar baru untuk toko ritel Watsons yakni customer journey yang melibatkan offline dan online dimana pelanggan bisa mendapatkan pengalaman belanja yang terintegrasi sesuai kebutuhan dengan lebih baik melalui saluran apapun, kapanpun, dan di manapun,” ujar Lilis Mulyawati dalam siaran resminya, Senin (12/9/2022).
Baca juga: Promo 9.9 Super Sale, Watsons Kasih Diskon Hingga 70 Persen
Lilis menjelaskan, strategi O+O yang dilakukan salah satunya telah memperbaharui aplikasi WatsonsID yang ditingkatkan dari versi 2.0 ke versi 3.0 untuk memberikan tampilan yang lebih segar, pengalaman konsumen yang lebih baik, pemuatan yang lebih cepat, dan fitur hebat tambahan lainnya seperti Express Delivery, AR Colour Me.
Lewat fitur ini memungkinkan pengguna untuk melakukan virtual makeover, Foundation Founder, fitur Scan & Check untuk melihat promosi yang sedang berlangsung.
Selain itu, inovasi dan inisiatif lain yang dilakukan Watsons dalam mendekatkan diri dengan pelanggan adalah melalui pembukaan gerai Apotek berkonsep street store terbaru dengan menyediakan produk-produk health and beauty pilihan dari brand ekslusif, organik dan ramah lingkungan, private label Watsons Brand, hingga brand lokal yang sedang tren dan digandrungi.
Dalam hal ini, Watsons ikut serta mendukung program pemerintah dalam memberdayakan UMKM dengan mendorong maju dan memperluas pasar brand lokal yang dinilai tak hanya inovatif, namun juga memiliki value unik yang telah tersedia di Watsons dengan cara memperkenalkan pada Watsons di negara lain.
Baca juga: Siasati Pandemi, Watsons Tetap Ekspansi dengan Konsep Ini